NasDem Ungkap Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh, Salah Satunya Bahas IKN

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 25 Juni 2024 | 08:45 WIB
Ketum NasDem Surya Paloh (kanan). (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Ketum NasDem Surya Paloh (kanan). (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengungkap salah satu yang dibahas dalam pertemuan Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah mengenai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Surya Paloh menjadi teman diskusi Jokowi membahas ibu kota baru.

"Pure agendanya berdiskusi, berdialog, bahwasanya itu yang kami butuhkan, salah satunya bagaimana membangun IKN," kata Willy kepada wartawan pada Senin (24/6/2024).

Willy mengatakan pertemuan Jokowi dengan Surya Paloh itu menunjukkan eratnya persahabatan kedua tokoh. Pertemanan sejati itu ditunjukkan ketika sedang kesepian.

"Justru itu paling menarik berteman itu ditunjukkan ketika sedang kesepian. Itulah teman sejati," kata Willy.

Menurut Willy, Surya Paloh menunjukkan nilainya dalam bersahabat. Meski ada gesekan ketika pemilu, kini Jokowi dan Surya Paloh dekat kembali.

"Pasca pemilu terjadi gap, saat pemilu terjadi gesekan, tapi pasca pemilu situasi cair. Itulah yang menunjukkan Pak SP moral dalam berteman. Virtue dalam berteman itu ya seperti ini," katanya.

Pertemanan Jokowi dan Surya Paloh itu diperlukan karena ada agenda besar yang perlu dijalankan. Salah satunya adalah pembangunan IKN.

"Pemilu ada perbedaan ya fine, tapi habis pemilu kami berteman lagi karena apa? Ada agenda-agenda besar yang jadi concern bagaiman pertumbuhan ekonomi, bagaimana agenda IKN," ujar Willy.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku ada pertemuan dengan Presiden Jokowi. Pertemuan itu digelar sekitar dua pekan lalu.

"Ya mungkin dua minggu yang lalu," kata Surya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/6/2024).

Surya tidak mengungkap apa yang menjadi pembicaraan dengan Jokowi. Ia membantah ada membahas mengenai kabinet.

"Enggak ada. Biasa, ngobrol-ngobrol biasa saja," katanya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: