Anggota Parlemen Israel Sebut UNRWA Organisasi Teroris

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Rabu, 24 Juli 2024 | 21:00 WIB
UNRWA disebut organisasi teroris oleh Israel (Foto/UNRWA)
UNRWA disebut organisasi teroris oleh Israel (Foto/UNRWA)

BeritaNasional.com - Anggota Parlemen Israel Knesset menyebut United Nations Relief and Works Agency (UNRWA) sebagai organisasi teroris.  Bahkan RUU yang diajukan di Knesset menyebutkan Israel bisa mencabut kekebalan hukum staf UNRWA dan melarang kegiatannya di Israel.

UNRWA sendiri merupakan badan PBB yang didirikan pada tahun 1949 untuk menangani masalah pengungsi Palestina. UNRWA punya jaringan operasi di  Yordania, Suriah, Lebanon, Tepi Barat dan Gaza. 

Israel menuduhnya UNRWA membantu dan bersekongkol dengan Hamas dan kelompok-kelompok militan Palestina lainnya.

“UNRWA sudah masuk daftar hitam,” kata MK Yulia Malinovsky dari Yisrael Beitenu, yang mengusulkan untuk menetapkan UNRWA sebagai organisasi teroris.

Knesset memberikan suara 50-10 untuk mendukung RUU yang menyebut UNRWA organisasi teroris. Israel juga mengajukan rancangan undang-undang yang akan melarang UNRWA melakukan kegiatan apapun di wilayah Israel, dan mencabut kekebalan hukum, dan hak-hak istimewa yang biasanya dimiliki oleh staf PBB.

Ketiga RUU tersebut dikirim ke Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan Israel untuk dibahas lebih lanjut. Mereka harus melewati dua pemungutan suara lagi untuk dapat diberlakukan.

UNRWA mempekerjakan lebih dari 30.000 orang. UNRWA selama ini memberikan bantuan makanan, perawatan kesehatan, pendidikan, dan layanan sosial kepada warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat.

Dikutip dari RT, UNRWA juga membantu pengungsi Palestina yang mencari suaka di negara-negara tetangga. Menurut Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, lebih dari dua juta orang bergantung pada badan ini untuk kelangsungan hidup mereka.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: