Sandiaga Uno Pertimbangkan Berlaga di Pilkada Jakarta 2024

BeritaNasional.com - Politikus PPP, Sandiaga Uno, mempertimbangkan untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2024 setelah memutuskan mundur dari bursa calon gubernur Jawa Barat.

Namun, Sandiaga menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada pimpinan partai politik.

"Di Jawa Barat sudah saya sampaikan, tapi kalau di Jakarta nanti tergantung pimpinan partai politik," katanya di iNews Tower, Jakarta, Rabu (31/7/2024).

Menurut Sandiaga, lebih mudah mengejar elektabilitas di Pilgub Jakarta. Ia mengacu pada pengalamannya di Pilkada 2017 lalu, di mana dari elektabilitas awal hanya 0,3 persen, ia berhasil terpilih sebagai wakil gubernur Jakarta.

"Saya dulu mulai di DKI dengan elektabilitas 0,3 persen, jadi karena DKI ini wilayahnya lumayan terjangkau, siapapun yang berlaga di DKI punya peluang untuk meningkatkan elektabilitas," kata menteri pariwisata itu.

Sebelumnya, Sandiaga memutuskan mundur dari bursa Pilgub Jawa Barat karena masalah waktu yang semakin sempit menjelang pendaftaran Pilkada Jawa Barat 2024.

Ia merasa sulit mengejar ketertinggalan untuk menghadapi Ridwan Kamil sebagai calon gubernur inkumben.

"Belum ada keputusan, tapi saya sudah menyampaikan bahwa waktunya sudah tidak memungkinkan, saya tidak ikut kontestasi di Jabar," katanya.

Sandiaga mengatakan bahwa Jawa Barat adalah provinsi yang sangat luas dan membutuhkan pemahaman yang mendalam. Karena itu, ia merasa sulit untuk mengejar ketertinggalan.

"Karena Jabar sangat luas dan membutuhkan tingkat pemahaman yang sangat dalam," katanya.

Para inkumben, menurut Sandiaga, diunggulkan untuk maju di Pilkada Jawa Barat. Sandiaga menyadari bahwa sulit untuk menghadapi Ridwan Kamil sebagai inkumben.

"Para inkumben yang sudah lama membina dan beraktivitas secara elektoral di Jabar memiliki peluang lebih tinggi dan jauh lebih dimungkinkan untuk mendapatkan hasil yang maksimal di Jabar," katanya.