4 Paslon di Pilgub Jawa Barat Hadiri Deklarasi Kampanye Damai, Komit Siap Jaga Situasi

BeritaNasional.com - Sebanyak empat pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilgub Jawa Barat menghadiri acara deklarasi kampanye damai yang diselenggarakan oleh KPUD Jawa Barat. Mereka pun menyampaikan pandangannya untuk menciptakan suasana kondusif dan aman selama masa kampanye.

Para paslon tersebut yakni nomor urut satu Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina, nomor urut dua Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, nomor urut tiga Syaikhu-Ilham Habibie dan nomor urut empat Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.

Pasangan nomor urut satu, Acep Adang-Gita mengatakan pihaknya mendukung pelaksanaan kampanye yang kondusif. Sehingga, ia sangat menolak pendekatan melalui politik uang atau pun adu domba dalam Pilgub Jawa Barat.

"Kami mendukung kepada para pelaksana pemilu yang akan dilaksanakan pada bulan November dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan konisi jujur, aman, tertib dan bersemangat dalam melaksanakan kegiatan ini sebaik-baiknya," kata Acep, Selasa (24/9/2024).

"Saya sangat menolak proses pemilihan dengan pendekatan uang hoaks dan adu domba," tambah dia.

Kemudian, pasangan nomor urut dua Jeje-Ronal menuturkan deklarasi merupakan upaya untuk semua berkomitmen para calon dan penyelenggara pemilu dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.

"Mari kita komitmen dan melaksanakan kampanye damai ini dengan cara memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada rakyat," jelas Jeje.

 

Lalu, pasangan nomor urut tiga Syaikhu-Ilham Habibie, menyampaikan orasinya mengenai kampanye damai di Pilgub Jawa Barat. Menurut Syaikhu situasi kondusif yang ada sekarang ini haruslah dijaga sampai dengan masa pencoblosan bulan November nanti.

"Saya merasakan suasana hari ini guyub dan rukun dalam kampanye damai ini. Mudah-mudahan ini akan sampai akhir ketika kita pengumuman," ucap Syaikhu.

Terakhir, pasangan calon nomor urut empat Dedi Mulyad-Erwan Setiawan mengatakan proses pesta demokrasi di Jawa Barat secara pemilihan langsung sudah berjalan sejak lama. Sehingga dibutuhkan kolektivitas bersama untuk menjaga situasi yang aman dalam Pilgub Jawa Barat.

"Proses membangun bukan perorangan tapi kolektivitas, maka kepemimpan nyiliwangi artinya bahwa dirinya bersama dengan seluruh rakyat. Seluruh aspek kesukaan kita harus melahirkan keistimewaan bagi warga Jawa Barat," beber Dedi Mulyadi.

Dalam acara deklarasi kampanye damai ini, semua pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur melakukan tanda tangan bersama agar Pilgub Jawa Barat bisa berjalan dengan aman dan nyaman.