Apa Itu Istilah Jam Koma yang Viral di Kalangan Gen Z?

BeritaNasional.com -  Istilah "jam koma" sedang viral di kalangan Gen Z, terutama di media sosial seperti TikTok. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan kondisi kelelahan ekstrem yang sering dialami setelah aktivitas intens atau multitasking. 

Generasi muda kerap mengeluhkan gejala seperti sulit fokus, lesu, dan merasa tidak produktif, yang menjadi ciri dari "jam koma."

Fenomena ini muncul karena gaya hidup serba cepat, tekanan sosial, dan tuntutan multitasking yang tinggi di era digital. Jam koma kerap terjadi setelah begadang atau bekerja terlalu lama tanpa istirahat yang cukup. 

Momen ini dianggap sebagai fase di mana tubuh dan pikiran membutuhkan waktu untuk "shutdown" sementara sebelum bisa berfungsi dengan baik kembali.

Viralnya istilah ini mencerminkan semakin tingginya kesadaran akan pentingnya kesehatan mental dan fisik di kalangan anak muda, meski banyak yang belum menyadari bagaimana mengelola waktu dan energi dengan lebih baik.

Untuk mengatasi "jam koma" atau kelelahan ekstrem yang sering dialami Gen Z, beberapa langkah dapat dilakukan:

1. Istirahat Teratur

Penting untuk memberikan waktu istirahat yang cukup, baik tidur malam maupun jeda istirahat saat beraktivitas.

2. Kelola Waktu

Hindari multitasking berlebihan dan atur waktu dengan baik, termasuk menyisihkan waktu untuk relaksasi.

3. Olahraga dan Pola Makan Sehat

Aktivitas fisik ringan dan asupan gizi yang seimbang membantu menjaga energi tubuh.

4. Kurangi Stres

 Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam untuk mengurangi tekanan mental.

(Novita Dwiyanti/Magang)