Khofifah-Emil Pamer Deretan Prestasi di Debat Kedua Pilgub Jatim 2024
BeritaNasional.com - Calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak memamerkan segala prestasi selama memimpin provinsi tersebut dalam debat kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.
Dalam debat yang dilaksanakan di Grand Grand City Convex Surabaya pada Minggu (3/11/2024), Khofifah mengaku bersyukur karena kemajuan yang dicapai Jawa Timur (Jatim) nyata adanya.
“Pada posisi 5 tahun terakhir investasi pada 2023 mencapai titik tertinggi dari 5 tahun masa kami menjalankan pemerintahan sebanyak Rp 145 triliun,” ujarnya yang dipantau dari live streaming YouTube KPU Jatim.
Khofifah mengatakan hal tersebut menjadi bagian penting karena Lee kuan Yew Institute menilai hal tersebut sebagai iklim investasi terbaik kedua setelah DKI Jakarta.
“Kami juga ingin menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi di Jatim tumbuh inklusif. Artinya bahwa setiap tumbuh maka akan membuka lapangan kerja,” tuturnya.
Dengan demikian, kata Khofifah, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jawa Timur lebih rendah daripada TPT nasional.
Selain itu, ia juga mengatakan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Timur lebih tinggi daripada IPM nasional.
“Karena itu, kami juga ingin menyampaikan bahwa begitu banyak penghargaan yang sudah kami terima, baik regional nasional rasional maupun internasional,” katanya.
Khofifah menegaskan hal tersebut bisa terjadi berkat kerja keras, kolaborasi, dan sinergisitas semua pihak sehingga pihaknya bisa mendapatkan berbagai penghargaan.
“Sehingga total yang kami terima 738 penghargaan, karena kerja keras kita semua kerja ikhlas, sinergitas, kita semua,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Emil juga mengatakan Jawa Timur menerima penghargaan tertinggi tata kelola pemerintahan daerah Satya Lencana Karya Bakti Praja Nugraha pada 2024.
“Ibu khofifah menerima langsung dari presiden Republik Indonesia yang artinya beliau adalah gubernur terbaik di Indonesia pada 2024,” ujar Emil.
Emil mengatakan Khofifah fokus menandatangani Peraturan Gubernur Nomor 64 Tahun 2019 tentang Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi pada tahun pertama menjabat.
“Sebagai upaya membangun jawa Timur yang lebih bersih dan berintegritas dan juga bekerja sama mencapai skor panduan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” katanya.
Dia mengatakan hal tersebut dilakukan untuk memonitoring sensor prevention dengan nilai yang telah melebihi angka nasional.
“Semuanya dengan 738 penghargaan merupakan bukti bahwa setiap insan rekan-rekan, teman-teman, pemprov segala sektor, lini, dan jenjang sama semangatnya,” lanjutnya.
“Mari, kita lanjutkan prestasi tata kelola yang nyata ini pondok Jawa Timur, gerbang baru Nusantara,” tandas Emil.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 14 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
HUKUM | 15 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu