Yasonna Laoly Dikabarkan Bakal Diperiksa KPK, Jubir: Nanti Saya Cek Dahulu

Oleh: Panji Septo R
Rabu, 11 Desember 2024 | 20:29 WIB
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika (Beritanasional/Panji)
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan bakal memanggil Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly.

Yasonna kabarnya bakal diperiksa lembaga antirasuah pada Jumat (13/12/2024) terkait kasus dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) yang menjerat Eks Caleg PDIP Harun Masiku.

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika mengaku belum mendapatkan kabar itu. Meski demikian, ia bersedia mengecek informasi tersebut.

“Saya belum mendapat informasi mengenai hal itu. Nanti akan saya cek terlebih dahulu,” ujar Tessa dalam keterangan tertulis, Rabu (11/12/2024).

Sebelumnya, KPK sudah berupaya mencari keberadaan Harun masiku yang sampai saat ini masih menjadi buron. Bahkan, lembaga antirsuah sduah menerbitkan ulang daftar pencarian orang (DPO).

Menurut Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, pencarian buron bakal terus dilakukan pimpinan lembaga antirasuah periode 2024-2029.

"Ini bukan keputusannya pimpinan periode ke-5 atau pun ke-4 atau yang sebelumnya. Sekali lagi, ini adalah keputusan lembaga KPK," ujar Ghufron.

Oleh karena itu, Ghufron menjamin pimpinan KPK yang selanjutnya diketuai Setyo Budiyanto bakal terus mencari keberadaan buronan tersebut.

"Bukan hanya Harun Masiku, tetapi yang lain juga harus terjamin keberlanjutannya walaupun pimpinannya berubah,” kata dia.

Ketua KPK terpilih Setyo Budiyanto juga berpandangan saja. Ia berharap bisa menemukan semua DPO, termasuk Harun Masiku saat dia memimpin.

“Masalah beberapa DPO itu juga menjadi upaya untuk, ya semenjak kami di sini sebenarnya itu kami juga berusaha keras. Ya tentu nanti menjadi target kami berusaha,” ujar Setyo.


Dirinya berharap beberapa target yang masih belum tertangkap bisa ditangkap saat ditinya menjabat. Ia juga berharap didukung semua pihak dalam mencari para buron.

"Mudah-mudahan beberapa target yang brlum tertangkap kita bisa lakukan secara maksimal juga. Pastinya kita juga mengharapkan dukungan semua pihak,” kata dia.


 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: