Dekopin Kubu Priskhianto Nilai Munas Nurdin Halid Tidak Sah

BeritaNasional.com -  Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Priskhianto buka suara mengenai musyawarah nasional (munas) yang digelar oleh Nurdin Halid dan mengatasnamakan Dekopin.

Priskhianto mengatakan, hal tersebut merupakan hak setiap orang untuk menggelar munas. Namun, dia meminta seluruh masyarakat untuk lebih jeli dalam membedakan mana Dekopin yang bergerak sesuai dengan ketentuan hukum yang ada.

"Ya memang selama ini mungkin ada dualisme Dekopin, karena memang hak beliau-beliau untuk melakukan munas. Akan tetapi, tentu kita juga harus melihat sisi landasan hukum mana yang memang memiliki legal standing yang pas. Itulah yang kami ikuti," kata Priskhianto kepada wartawan di Jakarta Pusat, Kamis (19/12/2024).

Oleh karena itu, Priskhianto menilai bahwa munas tersebut tidak sah. Sebab, Dekopin yang ia pimpin adalah satu-satunya lembaga yang menaungi koperasi secara legal di mata hukum.

"Ya memang (tidak sah) karena selama ini yang memiliki legal standing adalah Dekopin yang kami kemarin melaksanakan munas (awal Desember), dan kami memiliki semua dokumen-dokumen itu," ujar Priskhianto.

Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Fraksi Gerindra DPR RI Bambang Haryadi merasa heran dengan adanya munas Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) yang mengklaim didukung pemerintah.

Tak hanya itu, Bambang juga mengaku kaget dengan munas itu karena memasang foto Presiden Prabowo Subianto secara gamblang.

"Kami, saya sendiri dari Fraksi Partai Gerindra juga terkaget-kaget ada satu munas yang memajang foto presiden kami tanpa seizin pemerintah," kata Bambang kepada wartawan di Jakarta Pusat, Kamis (19/12/2024).

Bambang berujar, Dekopin merupakan lembaga independen yang tak boleh diintervensi oleh pemerintah.

"Jadi, tidak boleh sebenarnya melegitimasi satu acara independen karena Dekopin itu independen," ujar Bambang.

Oleh karena itu, Bambang berharap tak ada pihak-pihak yang mencoba memecah belah Dekopin.

"Jadi intinya, kami semua dari unsur partai politik tidak ingin Dekopin ini terpecah belah. Tidak juga Dekopin yang mengklaim didukung pemerintah atau bukan pemerintah, tapi Dekopin yang mandiri, Dekopin yang berdiri untuk semua golongan, semua lapisan, semua organisasi. Jadi, bukan Dekopin yang asal klaim, klaim didukung pemerintah," tegas Bambang.

Untuk diketahui, Dekopin kubu Nurdin Halid menggelar munas pada Rabu (18/12/2024) kemarin. Dalam kesempatan itu, Nurdin Halid menegaskan bahwa pihaknya mendukung Asta Cita atau delapan visi misi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menuju Indonesia Emas di tahun 2045.

Menurut Nurdin, Asta Cita itu sejalan dengan cita-cita koperasi.

"Asta Cita kedua yang berisi poin memantapkan pertahanan, sejalan dengan cita-cita koperasi seperti swasembada pangan, program makan bergizi gratis serta pembangunan perumahan. Poin-poin tersebut semuanya bermuara pada ekonomi kerakyatan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi bersama koperasi," kata Nurdin.