Pria di Bekasi Jadi Korban Pemerasan dengan Modus Open BO, Uang dan HP Dirampas

Oleh: Bachtiarudin Alam
Kamis, 02 Januari 2025 | 15:46 WIB
Ilustrasi pemerasan. (Foto/Freepik)
Ilustrasi pemerasan. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com -  Seorang pria berinisial RDM menjadi korban pemerasan ketika hendak memesan layanan open BO (wanita PSK melalui aplikasi online) di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Rabu (1/1/2025).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengatakan bahwa kasus pemerasan yang menimpa RDM berawal dari niatnya untuk memesan layanan open BO.

“Korban mengenal terlapor melalui aplikasi Michat. Saat itu, korban dan terlapor bernegosiasi mengenai harga untuk berhubungan badan,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Kamis (2/1/2025).

Setibanya di belakang Giant Hypermall, Kota Bekasi, RDM justru dikerumuni oleh sejumlah pria, wanita, dan waria (banci). Di tempat tersebut, RDM baru sadar bahwa dirinya telah menjadi korban penipuan.

“Korban awalnya hendak menemui seseorang di kamar mandi. Namun, saat terlapor keluar dari kamar mandi, ternyata yang ditemui adalah seorang waria,” ujar Ade Ary.

“Korban diminta membuka pakaiannya di kamar mandi. Pada saat itulah, terlapor mengambil satu unit handphone Poco C65 warna hitam beserta kartu SIM, dan uang sebesar Rp500.000,” tambahnya.

Akibat kejadian ini, RDM pun melaporkan kasus dugaan pemerasan ini ke Polrestro Bekasi Kota untuk penyelidikan lebih lanjut.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: