Sri Mulyani dan Luhut Punya Rencana Integrasikan Sistem Coretax dengan GovTech

BeritaNasional.com - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berencana mengintegrasikan sistem Coretax dengan layanan digital pemerintah atau government technology (GovTech).

“Saya berdiskusi dengan Pak Luhut beserta jajaran DEN membahas langkah-langkah strategis dalam rangka pengembangan government technology, termasuk sinkronisasi dengan Coretax,” ungkap Menkeu Sri Mulyani dalam akun Instagram @smindrawati di Jakarta pada Selasa (14/1/2025).

Sri Mulyani mengatakan sistem Coretax yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengintegrasikan seluruh sistem administrasi perpajakan.

Dengan begitu, proses administrasi perpajakan lebih efisien, transparan, akuntabel, dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

Sri Mulyani menjelaskan pihaknya bersama DEN bersepakat menjaga aspek interoperabilitas. 

Dengan demikian, koordinasi dan kolaborasi sistem elektronik pemerintahan berjalan dengan baik, termasuk integrasi dengan data dalam sistem Coretax.

“Semua dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi, dan yang terpenting untuk membangun kepercayaan publik terhadap tata kelola pemerintahan,” paparnya.

Bendahara negara memastikan DJP terus bekerja keras memaksimalkan sistem ini dapat berjalan dengan baik.

Menkeu berharap masyarakat berpartisipasi dan mendukung keberhasilan Coretax, termasuk memberikan saran dan masukan serta memahami dengan baik sistem DJP tersebut.

Sementara itu, Luhut mengatakan sistem Coretax berperan krusial dalam reformasi perpajakan nasional.

Luhut mendukung penuh sistem yang telah mulai diterapkan sejak awal Januari 2025 itu.

“Meskipun masih dalam tahap transisi, saya yakin sistem ini lambat laun akan berjalan dengan baik,” tuturnya.

Luhut menilai integrasi Coretax dan Govtech sangat penting untuk memperkuat interoperabilitas data antarinstansi. Jadi, dapat meningkatkan efisiensi dan disiplin pajak masyarakat.

Meski begitu, Luhut mengingatkan aspek keamanan data harus menjadi prioritas utama.

“Dengan pertukaran data secara real-time antara Coretax dan Govtech, integritas dan keamanan data wajib dijaga agar dapat mendukung keberhasilan program ini,” tandasnya.