Tingkat Kepuasan Kerja Prabowo Capai 80 Persen, Muzani: Harapan Masyarakat Cukup Tinggi
BeritaNasional.com - Ketua MPR RI Ahmad Muzani menanggapi tingginya tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Berdasarkan survei Litbang Kompas, kepuasan publik mencapai angka 80,9 persen.
Menurut Muzani, hal ini menunjukkan bahwa harapan terhadap pemerintahan Prabowo cukup tinggi.
"Ya, saya kira survei itu menunjukkan bahwa harapan masyarakat terhadap Presiden dan Wakil Presiden cukup besar, cukup tinggi," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Namun, Muzani mengatakan bahwa 100 hari kerja bukanlah waktu yang cukup untuk membuktikan kinerja pemerintah. Ia berharap pencapaian bisa lebih baik lagi.
"Dan 100 hari bukanlah waktu yang cukup untuk membuktikan kerja-kerja yang cukup. Kalau harapannya tinggi, mudah-mudahan pada 100 hari kedua, 100 hari ketiga, dan seterusnya bisa lebih baik lagi. Dukungan dan support harus diberikan," katanya.
"Karena itu tugas kami adalah menciptakan suasana politik yang kondusif agar pemerintahan dan masyarakat bisa berjalan lebih baik dan lebih kondusif lagi," sambung Sekjen Partai Gerindra ini.
Litbang Kompas mengadakan survei tingkat kepuasan publik terhadap kinerja 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hasilnya, 80,9 persen menyatakan puas terhadap kinerja Prabowo-Gibran.
Dikutip dari survei yang dirilis pada 20 Januari 2025, publik yang menyatakan puas mencapai 80,9 persen, sementara yang menyatakan tidak puas sebesar 19,1 persen.
Litbang Kompas juga membedah tingkat kepuasan publik berdasarkan setiap tingkatan masyarakat. Masyarakat bawah yang menyatakan puas terhadap kinerja Prabowo-Gibran sebesar 84,7 persen, sementara yang tidak puas 15,3 persen.
Sementara itu, masyarakat menengah bawah yang puas mencapai 81,4 persen, tidak puas 18,6 persen. Masyarakat menengah atas yang puas 75,3 persen dan tidak puas 24,7 persen. Masyarakat atas yang menyatakan puas 67,9 persen dan tidak puas 32,1 persen.
7 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 18 jam yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu