Anak PNS Kemhan Tidak Dalam Pengaruh Narkoba dan Alkohol saat Kecelakaan di Jakbar

Oleh: Bachtiarudin Alam
Selasa, 21 Januari 2025 | 16:05 WIB
Ilustrasi kecelakaan di Jakbar. (Foto/Freepik)
Ilustrasi kecelakaan di Jakbar. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com - Polisi memastikan kondisi MSK (24), anak pegawai negeri sipil (PNS) Kementerian Pertahanan (Kemhan), tidak dalam kondisi pengaruh narkoba maupun alkohol saat kecelakaan di Palmerah, Jakarta Barat, pada Senin (20/1/2025) pukul 01.30 WIB dini hari.

Mobil dinas yang dikendarai MSK turut melaju secara secara ugal-ugalan sehingga menabrak pejalan kaki dan berakhir adu banteng dengan mobil taksi online.

“Intinya, tidak pengaruh narkoba atau alkohol. Itu aja dari pihak rumah sakit, karena korban juga masih di rawat di RSUD,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani saat dihubungi pada Selasa (21/1/2025).

Kasus yang telah ditangani Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, kata Ojo, penyelidik masih menunggu kondisi dari MSK yang saat ini masih menjalani perawatan.

“Kalau pengemudi saat ini masih dirawat di RSUD Cengkareng. Kan sempet digebukin masa itu,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kemhan sempat meluruskan jika pengemudi inisial MSK (24) adalah anak dari pegawai negeri sipil (PNS) Kemhan. Penjelasan itu terkait dengan kecelakaan yang terjadi di Palmerah, Jakarta Barat.

"MSK adalah anak dari PNS Kemhan," kata Kepala Biro Info Pertahanan (Infohan) Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang yang dikutip pada Selasa (21/1/2025).

Sementara itu, Frega mengatakan saat ini pihaknya melakukan penyelidikan internal, termasuk kepada orang tua MSK yang merupakan PNS. Keduanya tengah dimintai keterangan atas kecelakaan ini.

“Masih dalam proses penyelidikan internal serta berkoordinasi dengan pihak terkait. Bila ditemukan pelanggaran, maka akan diberi sanksi tegas,” katanya.

“Sudah diamankan (mobil) bersama pelaku. Saat ini, dalam proses penyelidikan internal,” sambungnya.

Sementara itu, Frega mengatakan Kemhan memastikan akan memberikan pendampingan terhadap korban kecelakaan yang disebabkan oleh mobil dinasnya tersebut.

“Saat ini, korban luka sudah dirawat di RS Pelni dan RS Bhakti Mulia Petamburan. Pihak Kemhan terus melaksanakan pendampingan kepada para korban. Sebagai bentuk rasa kepedulian dan memantau perkembangan kondisi korban setiap saat,” ujarnya.

Kecelakaan ini turut memakan korban luka, yakni pejalan kali berinisial TR, pengendara motor TN, dan pengendara serta penumpang mobil Daihatsu. Termasuk pengemudi mobil dinas inisial MSK yang masih dirawat.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: