Program Swasembada Energi dalam Asta Cita Prabowo Berdampak Besar ke Rakyat
BeritaNasional.com - Politikus Partai Golkar, Ilham Arif Sirajudin mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terkait dengan swasembada energi. Ilham menyebut terciptanya swasembada energi memberikan dampak ke masyarakat.
"Oleh karena itu saya kira apa yang dicanangkan oleh Pak Prabowo sebagai Presiden Republik Indonesia, swasembada energi ini adalah sebuah program yang saya kira akan memberikan multi efek yang sangat luar biasa,” kata Ilham dalam acara Talkshow Swasembada Energi & Target Ekonomi Indonesia, Jumat (24/1/2025).
“Multi efek terkait dengan bagaimana kemudian bangsa ini akan memperlihatkan dia punya potensi yang besar dan kemudian bisa memberikan efek yang langsung kepada masyarakat," imbuhnya.
Dia pun mencontohkan diskon token listrik 50 persen yang berdampak ke masyarakat.
"salah satu contoh yang saya katakan program yang baru saja kemarin menyentuh dan itu kan pasti terasa benar ketika rakyat diberi diskon salah satu ya, diskon 50% (token listrik) itu kan efek yang sangat besar," kata Ilham.
Ilham juga memuji Menteri ESDM yang juga Ketum Golkar, Bahlil Lahadalia yang bisa membuat swasembada energi terwujud.
"Dan kebetulan juga dibawah kendali pembantu beliau, Bapak Bahlil Lahadalia yang selaku Menteri ESDM. Saya kira orang yang betul-betul paham tentang bagaimana kemudian bangsa ini bisa swasembada. Saya kira kalau kemudian pengelolaannya yang dibuat oleh Kementerian ESDM yang memberikan efek" tambah dia.
Selain itu, Ilham mengatakan Indonesia memiliki potensi kekayaan alam yang sangat besar. Meski belum sepenuhnya dapat dikelola dengan baik.
"Kalau kita bicara tentang energi yang ada di Indonesia ini sebenarnya sangat luar biasa. Bangsa ini terlalu kaya sebenarnya. Cuma memang belum sempat dikelola dengan baik maksimal," pungkasnya.
7 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PENDIDIKAN | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 22 jam yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu