Mengenal Dirut BPJS yang Miliki Latar Belakang Ilmu Keasuransian

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Kamis, 13 Februari 2025 | 23:00 WIB
Dirut BPJS Ali Ghufron Mukti (tengah) saat raker bersama anggota DPR. (BeritaNasional/Elvis)
Dirut BPJS Ali Ghufron Mukti (tengah) saat raker bersama anggota DPR. (BeritaNasional/Elvis)

BeritaNasional.com -  Direktur Utama Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) Ali Ghufron Mukti menjadi pergunjingan publik di media sosial setelah pernyataannya yang mengatakan BPJS Kesehatan tidak akan bangkrut. Pernyataan itu justru memancing kecurigaan publik bahwa kondisi jaminan kesehatan itu kondisinya sedang tidak sehat.

Berikut fakta Ali Ghufron Mukti

Sebelum ditunjuk menjadi Dirut BPJS Kesehatan Ali Ali Ghufron Mukti menjabat sebagai Dirjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi (SDID), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).

Ali Ghufron Mukti lahir di Blitar, Jawa Timur. Ia bukan orang baru di sektor kesehatan. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) pada periode 2011-2014.

Dalam periode tersebut, Ghufron sempat menjabat sebagai Menteri Kesehatan untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut setelah Menkes yang menjabat saat itu, Endang Rahayu Sedyaningsih, meninggal dunia. Terhitung, Ghufron menjabat sebagai Menkes sejak 30 April 2012 hingga 14 Juni 2012.

Lalu, sampai Presiden Susilo melantik Nafsiah Mboi sebagai Menkes berikutnya, kemudian Ali Ghufron Mukti kembali menduduki jabatan sebagai Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes).

Ghufron menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran, UGM. Selanjutnya, ia mendapat gelar master di Tropical Medicine, The Department of Tropical Hygiene, Mahidol University, Bangkok, Thailand.

Kemudian, Ghufron mendapatkan gelar Doktornya di Faculty of Medicine, University of Newcastle, Australia, dan juga mendapat Profesi Ahli Asuransi Kesehatan (AAK) dari Pamjaki.

Ali Ghufron memang sering terlibat bidang asuransi kesehatan, dan memiliki keahlian di bidang kualitas pelayanan kesehatan, pengobatan keluarga, dan epidemiologi.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: