Selain Berdampak Candu Tontonan Video Pendek Ganggu Fokus Anak

BeritaNasional.com - Gawai tidak lagi menjadi barang asing bagi anak-anak. Bagaimana tidak sejak kecil bahkan di usia di bawah satu tahun anak telah dikenalkan dengan gawai yang memerlihatkan berbagai tontonan menarik salah satunya video pendek.
Anak-anak yang menonton video pendek secara terus menerus dapat membuat lonjakan hormon dopamin dalam waktu yang terlalu cepat. Hal ini bisa menyebabkan rentang fokus terganggu dan ketagihan.
Hal ini berkaitan dengan istilah popcorn brain, yaitu kondisi seseorang sulit fokus, yang diduga berkaitan dengan menggunakan media sosial terlalu lama.
Beda Usia Anak, Beda Durasi
Melansir dari Instagram Tentang Anak, platform parenting, menjelaskan beda usia anak, juga berbeda pula durasi waktu layar (screen time) untuk anak.
1. Usia kurang dari 18 bulan
Hindari screen time, kecuali untuk video-chatting
2. Usia 18-24 bulan
Sebaiknya dihindari, tetapi apabila memilih mengenalkan screen time, pilihlah program berkualitas dan tonton bersama.
3. Usia 2-5 tahun
Maksimal 1 jam/hari, pilihlah program berkualitas.
Ciri Tontonan yang Lebih Bermanfaat
Berikut 4 ciri tontonan yang lebih bermanfaat untuk anak. Tentang Anak merekomendasikan 4C untuk ciri tontonan yang lebih bermanfaat, sebagai berikut.
1. Connect
Pastikan anak connect dengan apa yang ia saksikan, sehingga si kecil lebih mampu menyerap pesan yang terkandung.
2. Critical Thinking
Membahas suatu topik atau subjek secara mendalam dan bermakna, sehingga anak mendapat pemahaman menyeluruh.
3. Creativity
Terdapat aktivitas yang memberi ruang anak membuat sesuatu yang baru, sehingga anak lebih kreatif dan inovatif.
4. Context
Diskusikan konteks dari tontonannya dalam dunia nyata. Orangtua bisa mengajak si kecil berinteraksi dengan relevan, seperti turut bernyanyi mengikuti lagu yang diputar. Hal ini bisa memperluas pembelajaran anak.
8 bulan yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
HUKUM | 12 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 14 jam yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 13 jam yang lalu
OLAHRAGA | 21 jam yang lalu
HUKUM | 10 jam yang lalu