Kenapa Penentuan Awal Ramadan dan Idul Fitri di Indonesia Berbeda dengan Arab Saudi? Ini Penjelasan BRIN

BeritaNasional.com - Perbedaan penentuan waktu awal Ramadan dan Idul Fitri antara Indonesia dan Arab Saudi bukan disebabkan perbedaan kriteria. Melainkan karena perbedaan keputusan antara pemerintah atar dua negara.
Pakar Riset Astronomi dan Astrofisika Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin menerangkan alasan perbedaan penentuan waktu hari besar umat muslim tersebut.
"Prinsipnya semakin ke barat, negara-negara yang lebih barat lebih bisa melihat posisi bulan yang lebih tinggi dan jarak bulan yang lebih jauh dari posisi matahari," jelasnya.
Menurutnya wilayah bumi bagian barat lebih berpotensi melihat hilal lebih besar dibandingkan dengan wilayah timur.
Hal inilah yang kemudian membuat perbedaan penentuan waktu keduanya antara Indonesia dan Arab Saudi.
"Jadi sebenarnya wajar Arab sudah melihat hilal sedangkan kita belum"
Dengan berbagai perkembangan atau kemajuan metode serta teknologi, ia berharap penentuan awal bulan Hijriah bisa semakin akurat dan diterima oleh berbagai pihak. Sebab metode hisab maupun rukyat memiliki tujuan sama memastikan ketepatan dalam menjalankan ibadah sesuai syariat Islam. (Antara)
8 bulan yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 20 jam yang lalu