Arne Slot Sebut Wasit Oliver Harus Disalahkan jika Liverpool Gagal Juara

BeritaNasional.com - Pelatih Kepala Liverpool Arne Slot menyatakan dirinya akan menyalahkan wasit Premier League Michael Oliver jika timnya gagal meraih gelar juara liga musim ini.

Perkataan itu membuat pelatih asal Belanda tersebut diganjar kartu merah setelah terlibat konfrontasi dengan Oliver dan salah seorang asisten wasitnya di lapangan usai hasil imbang Liverpool 2-2 melawan Everton dalam derby Merseyside bulan lalu.

Akibatnya, Slot dijatuhi sanksi larangan mendampingi tim dalam dua pertandingan serta denda sebesar 70.000 poundsterling oleh komisi independen Asosiasi Sepak Bola (FA) setelah dinyatakan bersalah atas tindakan yang tidak pantas, termasuk penggunaan kata-kata yang menghina atau kasar terhadap wasit dan asistennya.

Menurut Oliver, saat berjabat tangan dengannya, Slot melontarkan umpatan. 

"Jika kita tidak memenangkan liga, saya akan menyalahkanmu," ucap Oliver menirukan perkataan Arne Slot kala itu yang dikutip dari BBC News pada Selasa (4/3/2025)..

Namun, Slot membantah pernyataan tersebut dan mengklaim bahwa ia sebenarnya mengungkapkan terima kasih.

"Jika kita tidak memenangkan liga, saya akan berterima kasih kepada Anda untuk itu," ucapnya.

Putusan FA

Komisi FA memutuskan bahwa kemungkinan besar Arne Slot menggunakan bahasa yang dituduhkan oleh wasit dan FA. 

Pihak FA juga menilai bahwa perbedaan dalam kutipan tersebut tidak mengubah esensi pelanggaran yang dilakukan Slot karena ucapannya tetap menunjukkan perilaku yang tidak pantas.

Slot mengakui kesalahannya dan tidak membantah penggunaan kata-kata kasar lainnya, termasuk menyebut asisten wasit sebagai "aib". 

Sementara itu, Slot mengakui bahwa tindakannya tidak dapat dibenarkan dan mengakui bahwa dirinya merasa frustrasi, terutama karena merasa beberapa keputusan selama pertandingan merugikan timnya. Komisi mengakui permintaan maaf tulus Slot yang disampaikan baik secara pribadi maupun di depan publik.

Denda yang dijatuhkan kepada Slot dikurangi dari £100.000 menjadi £70.000 karena beberapa faktor yang meringankan, termasuk permintaan maafnya, pengakuan kesalahan sejak awal, serta rekam jejak yang bersih dari pelanggaran sebelumnya.

Liverpool maupun Everton juga dijatuhi sanksi karena gagal mengendalikan perilaku pemain mereka agar tetap sportif dan tidak provokatif.

Kekacauan di Goodison Park bermula setelah James Tarkowski mencetak gol penyeimbang untuk Everton pada menit ke-98 yang disahkan setelah pemeriksaan VAR. 

Liverpool bersikeras bahwa gol tersebut seharusnya dianulir karena striker Everton, Beto, diduga mendorong bek The Reds, Ibrahima Konate, dalam proses terjadinya gol.

Gelandang Everton, Abdoulaye Doucoure, kemudian merayakan gol di depan pendukung Liverpool setelah peluit akhir dibunyikan, yang memicu konfrontasi dengan gelandang Liverpool, Curtis Jones. Akibatnya, keduanya mendapat kartu kuning kedua dan diusir dari lapangan.

Slot dan Hulshoff turut menerima kartu merah setelah mendekati Oliver di lapangan.

Setelah menyelesaikan hukuman larangan mendampingi tim, Slot akan kembali berada di ruang ganti pada pertandingan domestik pertamanya setelah jeda internasional, saat Liverpool menghadapi Newcastle di final Piala Carabao pada 16 Maret.

Liverpool, yang saat ini unggul 13 poin di puncak klasemen Liga Premier, dijadwalkan menjamu Everton di Anfield pada 2 April mendatang.