Bansos Untuk Lansia dan Disabilitas, Rano Karno Pastikan Tak Pinjam ke Bank Keliling

BeritaNasional.com -  Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan, ia memberikan bantuan sosial kepada penerima Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) seperti lansia, anak-anak, hingga penyandang disabilitas agar mereka tidak lagi meminjam uang di bank keliling.

Hal itu diucapkan Rano saat menyerahkan Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ), dan Kartu Anak Jakarta (KAJ) untuk tahap I tahun 2025 pada Selasa (25/3/2025).

“Agar para penerima bantuan tidak lagi berhubungan dengan bank keliling. Sudah, cukup kemarin kita dibohongi, sekarang kita atur kemampuan kita,” kata Rano di Balai Kota, pada Selasa (25/3/2025).

Menurut dia, bansos ini diberikan untuk kesejahteraan warga dengan memastikan akses layanan dasar yang setara bagi seluruh warga.

“Oleh karena itu, partisipasi setiap elemen masyarakat harus diperkuat untuk membangun Jakarta yang ramah bagi seluruh warganya,” ujar Rano.

Adapun total penerima manfaat bansos PKD ini adalah 147.304 orang. Rinciannya adalah 117.784 penerima KLJ bagi warga berusia minimal 60 tahun, 15.203 penerima KAJ bagi anak usia dini 0-6 tahun, serta 14.317 penerima KPDJ bagi mereka yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, maupun sensorik.

Besaran bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ adalah Rp 300.000 per bulan. Pada tahap pertama, bantuan diberikan selama tiga bulan, yaitu Januari, Februari, dan Maret, dengan total sebesar Rp 900.000.

Sedangkan, mulai April 2025, bantuan akan diberikan setiap bulan dengan nominal Rp 300.000.