Sambangi Balai Kota, Muhammadiyah Jakarta Minta Dukungan untuk Bangun Kampus di Jakbar

Oleh: Lydia Fransisca
Kamis, 27 Maret 2025 | 16:07 WIB
Pimpinan Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jakarta (Beritanasional/Lydia)
Pimpinan Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jakarta (Beritanasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Pimpinan Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jakarta bertemu dengan Gubernur DKI Pramono Anung di Balai Kota pada Kamis (27/3/2025). 

Dalam pertemuan itu, PWM Jakarta mengungkapkan bahwa pihaknya meminta dukungan untuk membangun perguruan tinggi baru di Jakarta Barat.

Wakil Ketua PWM Jakarta Agus Suradika mengatakan, pihaknya memiliki keinginan untuk mendirikan perguruan tinggi di setiap wilayah kota di Jakarta. Sedangkan, Muhammadiyah belum memiliki perguruan tinggi di Jakarta Barat. 

"Jadi di sana direncanakan dibangun perguruan tinggi Muhammadiyah," kata dia kepada Pramono.

Ia merinci, saat ini terdapat lima perguruan tinggi Muhammadiyah di Jakarta. Pertama adalah Universitas Muhammadiyah Jakarta yang berada di Cempaka Putih, Jakarta Pusat dan Cireundeu, Tangerang Selatan (Tangsel).

Kedua, Muhammadiyah juga memiliki Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) di Pasar Rebo, Jakarta Timur; Limau, Jakarta Selatan; Mampang, Jakarta Selatan; dan Klender, Jakarta Timur.

Ketiga, Institut Teknologi Bisnis Ahmad Dahlan yang memiliki kampus di Cireundeu, Tangsel. 

Selanjutnya, ada Universitas Teknologi Muhammadiyah Jakarta yang memiliki tiga kampus, yaitu Jalan Minangkabau, Jakarta Selatan; Kramat Raya, Jakarta Pusat; dan Rorotan, Jakarta Utara. Kelima, Saintek Muhammadiyah University di Ciracas, Jakarta Timur.

"Nah di antara lima wilayah Kota itu, di Jakarta Barat yang belum ada. Kami tadi minta bantuan Pak Gubernur mungkin ada aset DKI yang akan kami kembangkan jadi perguruan tinggi di sana," ucap Agus. 

Untuk mewujudkan hal tersebut, Muhammadiyah membutuhkan lahan untuk mendirikan perguruan tinggi di Jakarta Barat. Menurut dia, lahan itu bisa saja dihibahkan atau disewa pakai.
 
"Kalau hibah mungkin prosesnya panjang, maka mungkin kami akan sewa pakai di lahan itu kami bangun perguruan tinggi Muhammadiyah dan juga masjid yang melayani masyarakat," ucapnya.

Menurut Agus, pihaknya sudah melakukan peninjauan ke calon lokasi perguruan tinggi itu. Ia menyebutkan, lokasinya kemungkinan akan berada di Kalideres. 

"(Pramono) sudah mengizinkan untuk melihat, kalau tidak ada masalah bisa ditindaklanjuti," pungkasnya.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: