Jepang Siapkan Bantuan Darurat Senilai Rp 100 Miliar untuk Korban Gempa Myanmar

BeritaNasional.com - Jepang menyatakan kesiapannya untuk menyalurkan bantuan hibah darurat USD 6 juta atau setara dengan Rp 100 miliar bagi para korban gempa bumi dahsyat yang melanda Myanmar.

Kementerian Luar Negeri Jepang pada Rabu (2/4/2025) mengumumkan bahwa bantuan ini akan disalurkan melalui organisasi-organisasi internasional karena kebutuhan kemanusiaan yang sangat besar yang diperkirakan akan timbul di Myanmar akibat bencana tersebut.

Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 yang mengguncang Myanmar pada Jumat (28/3/2025) telah meningkat menjadi lebih dari 2.700 orang.

Menurut keterangan dari kementerian tersebut, pemerintah Tokyo telah mengirimkan tim medis ke Myanmar serta bantuan darurat berupa perlengkapan sanitasi, air bersih, dan alat pemurni air melalui Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) yang didukung oleh pemerintah, serta melalui PBB.

Pemerintah Jepang mengonfirmasi bahwa dua warga negaranya mengalami luka-luka di Mandalay, kota terbesar kedua di Myanmar yang lokasinya dekat dengan pusat gempa. 

Selain itu, satu warga negara Jepang lainnya juga dilaporkan terluka di Bangkok, ibu kota negara tetangga Thailand yang turut terdampak oleh bencana ini.

Lebih lanjut, pemerintah Jepang menyatakan bahwa satu warga negaranya masih belum diketahui keberadaannya di Mandalay.

"Pemerintah Jepang akan berdiri bersama rakyat Myanmar dan memberikan bantuan kemanusiaan yang dapat secara langsung menguntungkan mereka," tegas kepala sekretaris kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi.