Bertemu Pemda Banten, Pemprov Jakarta Dorong Pembangunan MRT Sampai Balaraja

Oleh: Lydia Fransisca
Rabu, 09 April 2025 | 19:45 WIB
Gubernur Jakarta Pramono Anung. (BeritaNasional/Lydia)
Gubernur Jakarta Pramono Anung. (BeritaNasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Pemprov Jakarta bakal terus mendorong perluasan pembangunan MRT Jakarta hingga ke Balaraja, Tangerang, Banten. 

Hal tersebut kembali ditegaskan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat menerima kunjungan Gubernur Banten Andra Soni.

"Kami akan terus mendorong supaya MRT tidak hanya berhenti di Lebak Bulus, tetapi juga akan diperluas, diperpanjang sampai dengan Balaraja," kata Pramono kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Rabu (9/4/2025).

Pramono mengatakan perluasan pembangunan transportasi publik ini bakal membantu mengurangi kemacetan dan penggunaan kendaraan pribadi di Jakarta.

"Kalau itu bisa terjadi maka akan sangat mengurangi kemacetan orang untuk menggunakan kendaraan pribadi masuk ke Jakarta," ujar Pramono.

"Karena memang seperti yang pertama kali saya sampaikan, persoalan serius Jakarta ini adalah ketika pagi hari dan sore hari, masyarakat masuk dan keluar Jakarta," tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Andra Soni berterima kasih atas pertemuan ini. Dia yakin Pramono bakal membantu pembangunan di Banten karena merupakan salah satu bagian dari daerah aglomerasi.

"Insyaallah saya punya keyakinan, di bawah kepemimpinan Gubernur DKJ, Insyaallah bantuan, support kepada daerah algomerasinya akan maksimal. Tentu permasalahan-permasalahan bersama kita bisa kita selesaikan," ucap Andra.

Untuk diketahui, pembangunan MRT ke Balaraja merupakan perluasan pembangunan MRT untuk jalur Timur-Barat atau East-West.

Proyek MRT East-West ini resmi dimulai pada 11 September 2024. Untuk tahap I line Timur-Barat ini, rute dimulai dari Medan Satria hingga Tomang sepanjang 24,5 kilometer.

Rute itu akan memiliki 21 stasiun yang terdiri dari stasiun layang dan stasiun bawah tanah. Rute ini pun ditargetkan beroperasi pada 2031.

Bila telah beroperasi nanti, PT MRT Jakarta memprediksi ada 284.000 penumpang per hari akan memanfaatkan rute tersebut.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: