Pemerintah Diminta Jelaskan Rencana Evakuasi Warga Palestina ke RI

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Senin, 14 April 2025 | 17:39 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani saat memberikan keterangan. (BeritaNasional/istimewa)
Ketua DPR RI Puan Maharani saat memberikan keterangan. (BeritaNasional/istimewa)

BeritaNasional.com -  Ketua DPR Puan Maharani menanggapi rencana Presiden Prabowo Subianto mengevakuasi warga Gaza Palestina yang menjadi korban perang ke Indonesia. Terhadap rencana itu  DPR ingin mendapat penjelasan lebih lanjut secara langsung mengenai rencana tersebut. 

"Sampai saat ini kan belum ada penjelasan lanjut, apakah ini mengevakuasi atau merelokasi. Jadi kami dari DPR tentu saja menginginkan ada penjelasan lebih langsung, lebih jelas," ujar Puan di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Senin (14/4/2025). 

Menurut Puan, Menteri Luar Negeri Sugiono dapat menjelaskan rencana Presiden Prabowo tersebut dalam rapat kerja bersama DPR, khususnya kepada Komisi I yang menjadi mitra Kemenlu.  

"Tentu saja dari Kementerian Luar Negeri apa yang akan dilakukan, bagaimana rencananya, dan lain-lain sebagainya," katanya.

Apalagi, tambah Puan, rencana itu juga masih belum jelas apakah untuk mengevakuasi atau merelokasi masyarakat Palestina. Untuk itu, ia menilai perlu penjelasan lebih lanjut dari pemerintah guna menindaklanjuti wacana tersebut. 

"Karena untuk melakukan apakah itu mengevakuasi, apakah merelokasi, tentu saja dibutuhkan tindak lanjut yang lebih dalam, untuk di lapangannya dalam pelaksanaan tersebut," jelasnya.. 

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memberi penjelasan terkait rencana mengevakuasi 1.000 korban luka di Gaza Palestina. Ia mengatakan, Indonesia ingin berbuat sesuatu dalam membantu rakyat Palestina yang mengalami penderitaan dahsyat.

"Ya itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan yang penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya, kita ingin berbuat sesuatu," kata Prabowo di Turki, Jumat (11/4/2025).

Saat ditanya apakah itu artinya Indonesia akan merelokasi korban luka ini, Prabowo membantah. “Oh tidak, tidak, (ini) untuk membantu," ucapnya.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: