Paskah Identik dengan Telur, Simak Sejarahnya!

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 16 April 2025 | 16:30 WIB
Ilustrasi telur pada peringatan Paskah. (Foto/Freepik)
Ilustrasi telur pada peringatan Paskah. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com - Paskah adalah hari besar keagamaan yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristiani. Pada tahun ini, Paskah bertepatan dengan tanggal 20 April 2025. 

Perayaan paskah biasanya diisi dengan tradisi menghias maupun berburu telur, simak berikut. 

Perayaan Paskah identik dengan telur, tradisi ini bermula dari orang-orang Eropa yang membawa tradisi ini. 

Di saat itu, terdapat tradisi kesuburan kaum Indo-Eropa di Persia. Saat musim semi tiba, mereka saling menghadiahkan telur, karena musim semi adalah tanda dimulainya tahun baru. 

Sementara itu, perayaan Paskah jatuh pada setiap awal musim semi yang bertepatan pada perayaan tradisi kesuburan kaum Indo-Eropa. Sehingga tradisi telur pada perayaan kesuburan kaum Indo-Eropa ini diadaptasi di Hari Paskah. 

Di abad-abad pertama kekristenan, tradisi tersebut dicoba untuk dihapuskan. Tetapi dalam kenyataannya sulit, sebab waktu perayaan keduanya saling bersamaan.

Pada akhirnya, tradisi menghadiahkan telur dan perayaan Paskah ini menjadi dua hal yang tak dapat dipisahkan. Tradisi menghadiahkan telur pada Hari Paskah ini pun dirayakan di berbagai belahan dunia selama berabad-abad. 

Perayaan di berbagai dunia juga mengalami modifikasi sesuai dengan tradisi masing-masing negara. Salah satunya saat Raja Edward I dari Inggris (1307) memerintahkan supaya 450 butir telur direbus menjelang Paskah. 

Telur-telur rebus tersebut lalu diberi warna atau dibungkus dengan daun keemasan. Setelah itu, telur-telurnya dibagikan kepada seluruh anggota keluarga kerajaan pada Hari Raya Paskah. 

Tradisi telur ini dari tahun ke tahun semakin bervariasi. Seperti dengan diadakannya lomba menghias telur Paskah, permainan memburu telur Paskah, lempar telur Paskah, dan sebagainya.

Tradisi Telur Paskah di Indonesia 

Tradisi telur Paskah di Eropa lalu menyebar ke seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia. Pada abad ke-16 dan 17 bangsa barat seperti Belanda, Portugis, dan Spanyol datang ke Indonesia. Gereja Protestan yang bernuansa barat pada akhirnya berdiri di Indonesia. 

Begitu pula dengan tradisi di dalamnya seperti telur Paskah bisa jadi diwariskan juga oleh para misionaris hingga awal abad 20-an. Dan tradisi tersebut melekat dan terus dipertahankan oleh gereja-gereja di Indonesia hingga kini. 

Setiap tahunnya gereja-gereja di Indonesia merayakan hari Paskah dan mengaitkannya dengan telur.  Contohnya dengan mengadakan menghias telur, permainan mencari telur, menggelindingkan telur, dan membagikan telur-telur kepada sesama. Perayaan Paskah identik dengan telur ini paling sering dilakukan oleh anak-anak Sekolah Minggu. 

Kegiatan Paskah Menggunakan Telur

1. Berburu Telur Paskah

Kegiatan Paskah yang paling populer yakni berburu telur Paskah. Telur bisa disembunyikan terlebih dulu lalu meminta anak-anak mencarinya. Isi telur Paskah juga dapat diganti menggunakan permen, cokelat, atau mainan. 

2. Menghias Telur Paskah

Menghias telur Paskah biasanya dilakukan sebelum permainan berburu telur. Telur Paskah tersebut dihias menggunakan cat air berbagai warna. Telur ini dapat diganti menggunakan telur imitasi dari gabus dan plastik. 

3. Berburu Telur Paskah Berisi Tiket Emas 

Mirip seperti permainan berburu Paskah pada umumnya, anak-anak akan diminta mencari telur yang sudah disembunyikan. Tetapi, pada salah satu telur tersebut, terdapat tiket emas. Anak-anak yang mendapatkan telur berisi tiket emas itu akan diberi hadiah utama. 

4. Lomba Balap Telur

Lomba balap telur hampir sama dengan lomba balap kelereng. Telur akan diletakkan di atas sendok makan dan sendoknya dipegang menggunakan satu tangan. Kemudian, anak-anak selanjutkan diminta berbaris dan berlomba untuk sampai ke garis finish tanpa menjatuhkan telurnya.

(Red/Nadira Lathiifah)

 sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: