Dana Operasional RT/RW dan CCTV Jadi PR Akhir Program 100 Hari Pramono Anung

BeritaNasional.com -  Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa hampir seluruh program yang dirancang untuk 100 hari pertama masa jabatannya sebagai kepala daerah telah dijalankan.

Pramono menyebut masih ada dua "utang" program yang belum terlaksana, yaitu kenaikan dana operasional RT/RW dan pemasangan CCTV.

"Kalau saudara-saudara perhatikan, program 100 hari quick win yang kami canangkan saat itu sebenarnya sudah sebagian besar terealisasi. Yang belum, adalah hal-hal yang berkaitan dengan operasional RT/RW dan CCTV," ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (7/5/2025).

Ia menuturkan bahwa pemasangan CCTV ternyata tidak serumit yang sebelumnya ia bayangkan. Namun, ia tidak merinci apakah yang dimaksud adalah aspek teknis atau jumlah perangkat yang perlu dipasang.

"Ternyata, CCTV itu tidak perlu dipasang seperti yang dulu saya bayangkan," ucap Pramono.

Karena itu, Pramono mempersilakan perusahaan-perusahaan yang telah lebih dulu memasang CCTV di Jakarta untuk memperluas jangkauan dan jumlah kamera pengawas mereka.

"Di Jakarta ini sebenarnya sudah ada [CCTV], dan kami akan membuka kesempatan bagi para pelaku di industri CCTV untuk berpartisipasi," jelasnya.

"Dengan demikian, cost-nya akan jauh lebih murah dan lebih efektif, karena mereka sudah memiliki peralatan dan juga CCTV di berbagai titik tinggal ditambahkan saja," tambahnya.