Pemerintah Ajukan Nama Dubes Negara Sahabat ke DPR

BeritaNasional.com - Pemerintah mengirimkan surat presiden (surpres) terkait calon duta besar dari negara sahabat. DPR diminta pertimbangan terkait nama-nama calon duta besar yang diajukan.

Surat tersebut dibacakan Ketua DPR RI Puan Maharani dalam Rapat Paripurna Ke-18 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024-2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/5/2025).

"Sidang dewan yang kami hormati, perlu kami beritahukan bahwa pimpinan dewan telah menerima surat-surat dari presiden RI, yaitu Nomor R-1/RP/2024 tanggal 19 Mei, hal permohonan pertimbangan pencalonan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh negara sahabat Republik Indonesia," ungkap Puan.

Namun, Puan tidak memaparkan dari mana saja calon duta besar yang diminta pertimbangan ke DPR.

Secara terpisah, Puan menjelaskan nama-nama duta besar yang diserahkan pemerintah untuk diminta pertimbangan merupakan calon duta besar negara sahabat untuk bertugas di Indonesia.

"Itu dari negara lain. Dari negara lain. Bukan Indonesia ke luar, tapi dari negara lain yang datang buat Indonesia," ujar Puan.

Politikus PDIP ini menyebut pemerintah belum mengajukan nama calon duta besar dari Indonesia. Salah satu yang menjadi sorotan ada duta besar untuk Amerika Serikat yang masih kosong sekitar dua tahun.

"Kalau DPR, hanya menunggu dari pemerintah saja. Jadi, enggak bisa kemudian DPR mendesak, tapi mungkin bisa meminta dipercepat," kata Puan.