Pemprov Jakarta Perpanjang Kerja Sama Pengolahan Sampah di Bantargebang hingga 2031

BeritaNasional.com - Pemprov Jakarta resmi memperpanjang kerja sama pemanfaatan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang sebagai tempat akhir pembuangan sampah di Jakarta.

Hal tersebut disampaikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung setelah bertemu dengan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono di Balai Kota Jakarta pada Selasa (8/7/2025).

"Kami sepakat untuk segera menyelesaikan hal yang berkaitan dengan perpanjangan Bantargebang," kata Pramono kepada wartawan.

Pramono menuturkan kontrak kerja sama itu habis pada 2026. Namun, kontrak ini akan diperpanjang selama lima tahun sehingga kerja samanya selesai pada 2031.

"Karena bagaimanapun, Bantargebang itu harus segera diperpanjang, habis di tahun 2026 antara Pemerintah Jakarta dengan Pemerintah kota Bekasi," ujar mantan menteri sekretaris kabinet ini.

Sebelumnya, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono meminta Pemprov DKI untuk membangun dua flyover sebagai timbal balik telah membuang sampah ke TPST Bantargebang.

Tri mengatakan, pembangunan flyover ini akan memudahkan dan mempercepat pengiriman sampah dari Jakarta ke Bekasi, Jawa Barat.

"Ada kesediaan dari Pemerintah DKI Jakarta untuk kemudian membangun dua flyover tambahan sehingga akan lebih lancar, lebih cepat lagi sampah ini sampai ke Bantargebang," kata Tri kepada wartawan di Balai Kota DKI, dikutip Rabu (9/7/2025).

Menurut Tri, hadirnya flyover ini juga akan membawa dampak positif bagi kesehatan warga Bekasi karena pengiriman sampah bakal lebih cepat.

Adapun lokasi dua flyover ini berada di Kemang Pratama dan Pasar Bantargebang. 

"Tidak membawa dampak apa ya, kesehatan bagi warga masyarakat dalam Bekasi," ujar Tri.