Basarnas Umumkan Kondisi Kapal TMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Kedalaman 50 Meter

BeritaNasional.com - Tim Basarnas akhirnya mengumumkan kondisi terbaru KMP Tunu Pratama Jaya yang masih utuh dalam kondisi terbalik, setelah tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7/2025).
Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Ribut Eko Suyatno menyebut kapal tersebut dalam kondisi utuh dan terbalik di dasar laut. Temuan ini menjadi titik terang penting dalam proses investigasi penyebab kecelakaan laut tersebut.
“Masih utuh, gambaran yang kita dapat masih utuh, dan selama kita nyari juga nggak ada tumpahan minyak, bocor, nggak ada, selama saya 13 hari di sini,” ujar Eko Suyatno dalam keteranganya Selasa (15/7/2025).
Ia menerangkan dari kondisi kapal tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan besar yang biasanya muncul akibat kebocoran atau ledakan. Hal itu berdasarkan pengamatan dari bangkai kapal yang telah tenggelam pada kedalaman 40-50 meter.
“Di kedalaman antara 40-50 meter. Dari datum di bawah yang kita ketemukan, posisinya terbalik," kata dia.
Dia menyebutkan bangkai kapal akan segera diangkat dari dasar laut. Proses ini akan melibatkan dua tahap penting yakni salvage (pengangkatan) dan investigasi teknis untuk mengungkap penyebab tenggelamnya kapal.
Sebab, pengangkatan sangat penting untuk penelusuran teknis dan mengetahui nasib korban yang hingga kini masih belum ditemukan. Oleh sebab itu, Tim SAR masih terus melakukan penyisiran terhadap korban yang kemungkinan masih terperangkap di dalam bangkai kapal.
"Ini juga nanti ada kegiatan untuk kepentingan investigasi pasti ada kepentingan salvage juga. Nah disinilah bergabung fase-fasenya, fase investigasi dengan fase pengangkatan bangkai kapal itu bisa bergabung, salvage namanya dengan investigasi," ujarnya.
Sementara untuk proses evakuasi korban total telah ada sebanyak 18 jenazah telah ditemukan, dengan 15 di antaranya berhasil diidentifikasi. Sedangkan sesuai data ada 30 korban yang berhasil selamat.
Kemudian berdasarkan manifes penumpang dan ABK, total ada 65 orang di kapal. Di mana, kapal yang hendak menuju pelabuhan Gilimanuk juga turut mengangkut sebanyak 20 kendaraan berbagai jenis
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 22 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 9 jam yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu