TNI AL Bantu Warga Persisir di Gorontalo Ngungsi, Imbas Potensi Tsunami

BeritaNasional.com - Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI, Laksamana Madya TNI Denih Hendrata, memastikan personelnya turut membantu mengevakuasi warga pesisir sebagai langkah antisipasi atas potensi tsunami dampak dari gempa di Rusia.

Pihaknya melalui Lanal Gorontalo yang dikomandani Letkol Laut (P) Hanny Chandra, juga telah menyiapkan Posko Tanggap Darurat Bencana di tiga titik: Mako Satgas Lanal Kwandang, Mako Lanal Gorontalo, dan Posal Kwandang.

“Kepada masyarakat nelayan dan masyarakat pesisir kami imbau untuk waspada dan tidak panik serta segera mengamankan personel dan barang-barang penting menuju titik kumpul apabila terjadi bencana tsunami,” ujar Hanny kepada wartawan, Rabu (30/7/2025).

Sementara itu, untuk tempat tinggal sementara atau lokasi pengungsian, telah disiapkan dua gedung milik Lanal, yaitu Gedung Asangi dan Gedung Payungga. Total ada 80 orang pengungsi dari warga Desa Leato Selatan, atau yang tinggal di sekitar Mako Lanal Gorontalo.

Selain itu, petugas juga telah menyiapkan beberapa peralatan, antara lain satu unit ambulans dan dua sekoci karet. Total personel yang dikerahkan berasal dari Lanal Gorontalo sebanyak 45 orang; BPBD Provinsi Gorontalo 10 orang; Dinas Sosial Provinsi Gorontalo; KA BMKG; serta BPBD Kabupaten Bone Bolango 9 orang.

“Pukul 19.00 WITA, BMKG direncanakan akan memberikan pernyataan situasi aman, dan pengungsi akan diizinkan kembali ke rumah masing-masing,” imbuhnya.