KA Argo Lawu Jadi Kereta Pertama yang Lewati Jalur Usai Insiden Anjlok

Oleh: Bachtiarudin Alam
Sabtu, 02 Agustus 2025 | 12:30 WIB
KA Argo Lawu Jadi Kereta Pertama yang Lewati Jalur Usai Insiden Anjlok. (Foto/KAI)
KA Argo Lawu Jadi Kereta Pertama yang Lewati Jalur Usai Insiden Anjlok. (Foto/KAI)

BeritaNasional.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menginformasikan jalur kereta api yang sempat terhambat akibat insiden anjloknya KA 1 ( KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi - Gambir) di Emplasemen Stasiun Pegadenbaru sudah kembali beroperasi.

“Perjalanan kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu (KA 14) dengan relasi Gambir – Solo Balapan, yang berhasil berangkat pada pukul 10:57 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam,” kata VP Public Relations KAI, Anne Purba dalam keteranganya, Sabtu (2/8/2025).

Kembalinya operasional jalur kereta ini, berkat proses perbaikan yang dilakukan kurang lebih 200 anggota Tim teknis KAI secara kehati-hatian telah bekerja sejak Jumat (1/8/2025) kemarin. 

“Sebelumnya, pada 1 Agustus 2025, insiden anjlok tersebut berhasil dievakuasi sarana kereta dengan aman, dimulai pada pukul 23:50 WIB dan selesai pada pukul 07:07 WIB,” jelasnya.

“Setelah evakuasi sarana selesai, upaya perbaikan prasarana terus dilakukan tanpa henti untuk memastikan kelancaran perjalanan kereta api selanjutnya,” sambung Anne.

Sebagai dampak dari insiden ini, sejumlah perjalanan kereta api mengalami pembatalan. Pada 1 Agustus 2025, sebanyak 24 perjalanan KA dibatalkan, lalu 2 Agustus 2025, jumlah pembatalan perjalanan meningkat menjadi 54 perjalanan KA. 

Meski jalur kereta telah bisa dilalui, namun diperkirakan pada tanggal 3 Agustus 2025, masih ada dua perjalanan KA yang akan dibatalkan. Dengan pertimbangan jalur yang masih dilakukan pemantauan.

Selain itu, PT. KAI juga mengalihkan rute sejumlah kereta api dengan pola operasi memutar, dengan 42 perjalanan kereta api yang dialihkan dari jalur Cirebon – Pegadenbaru – Cikampek/PP menjadi Tegal/Cirebon – Purwokerto – Kroya – Banjar – Bandung – Cikampek.

“KAI terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api di seluruh Indonesia. Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan akan terus dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan dan kelancaran operasional,” tuturnya.

Bagi pelanggan yang terdampak dan ingin melakukan refund tiket maupun ubah jadwal perjalanan, KAI mengimbau untuk segera mendatangi loket pembatalan di stasiun keberangkatan. 

Proses pembatalan tiket diberikan perpanjangan batas waktu 7x24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Untuk informasi lebih lanjut terkait terdapat Contact Center KAI 121 melalui telepon di nomor 021-121 atau melalui WhatsApp di nomor 0811-1211-1121 yang dapat dihubungi.

“Kami memohon maaf atas pembatalan dan keterlambatan yang dialami oleh pelanggan,” pungkasnya.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: