Amnesti dan Abolisi Prabowo Jadi Ruang Rekonsiliasi Politik

BeritaNasional.com - Pakar komunikasi politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Kunto Adi Wibowo menilai amnesti dan abolisi untuk Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan eks Mendag Tom Lembong, belum menjadi kepastian bergabungnya baris oposisi ke pemerintahan.
Menurutnya, hal tersebut hanya berdampak langsung kepada langkah politik yang akan diambil eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputi di masa depan.
“Apakah ini sinyal masuknya semua pihak ke gerbong Presiden Prabowo Subianto? Belum tentu,” ujar Kunto kepada Beritanasional.com, Minggu (3/8/2025).
Meski demikian, dia menilai langkah itu berpotensi memerkuat posisi politik Prabowo secara keseluruhan, terutama dalam menyatukan kekuatan politik yang sebelumnya berseberangan.
“Dan tentu secara politik akan membawa Pak Prabowo sangat dominan sebagai kekuatan politik yang bisa menghimpun kekuatan oposisi,” tuturnya.
Kunto juga menilai ada peluang terjadinya penyatuan kekuatan antara kubu PDIP dan Presiden Joko Widodo di belakang Prabowo sebagai sesuatu yang penting dalam dinamika politik nasional.
“Misalnya PDIP dan Pak Jokowi itu sama-sama mendukung Prabowo itu kan sesuatu yang menurut saya penting dalam dinamika politik,” tandansya.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 12 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 11 jam yang lalu