Pedagang Cilok Jadi Korban Premanisme di Bundaran HI, Polisi Turun Tangan

BeritaNasional.com - Seorang pedagang cilok viral di media sosial setelah mengaku dagangannya dirusak oleh preman saat berjualan di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakartapusat.info, terlihat bagian etalase kaca gerobak cilok dalam kondisi pecah akibat dirusak.

"Viral pedagang cilok diduga dianiaya preman di Bundaran HI. Gerobak dirusak," tulis keterangan dalam unggahan tersebut, dikutip Rabu (13/8/2025).

Masih dalam video yang sama, disebutkan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu, 3 Agustus 2025, sekitar pukul 23.40 WIB di dekat Halte Busway Tosari. Saat itu, seorang preman datang dan diduga melakukan pemerasan. Korban pun mengalami kerugian sekitar Rp250 ribu.

Menanggapi kejadian ini, pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku berinisial MG alias P, yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dengan jeratan pasal berlapis.

"Pelaku kini dalam proses penyidikan dan dijerat Pasal 368 KUHP dan/atau Pasal 406 KUHP dan/atau Pasal 335 KUHP," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, dalam keterangannya pada Rabu (13/8/2025).

Roby menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini sempat terkendala waktu karena pedagang cilok tidak segera melapor. Hal itu membuat penyidik baru mengetahui kejadian tersebut beberapa waktu setelahnya.

"Kami perlu memastikan kebenaran informasi dengan menelusuri korban, saksi, dan lokasi kejadian sebelum melakukan penangkapan," tukasnya.