realme Siapkan Smartphone dengan Baterai 10.000mAh dan Teknologi Anoda Silikon Pertama di Dunia

BeritaNasional.com -  Dunia teknologi bersiap menyambut inovasi besar dari realme. Menjelang acara 828 Anniversary Celebration pada 27 Agustus 2025, perusahaan asal Tiongkok ini mengonfirmasi akan memamerkan baterai smartphone berkapasitas lebih dari 10.000mAh yang mengusung teknologi 100% anoda silikon klaim yang mereka sebut sebagai yang pertama di dunia untuk kategori ponsel.

Langkah ambisius ini tidak hanya menjadi tonggak baru dalam perkembangan daya tahan smartphone, tetapi juga menjawab keresahan banyak pengguna terhadap "battery anxiety" ketakutan kehabisan daya saat dibutuhkan.

“Kami menyebutnya sebagai yang pertama di dunia untuk ponsel, dengan kepadatan energi 1.200 Wh/L angka yang diklaim tertinggi di smartphone,” ungkap realme dalam keterangan resminya.

Kepadatan energi tersebut memang menjadi sorotan utama. Dengan angka 1.200 Wh/L, realme berhasil menciptakan solusi yang selama ini menjadi tantangan industri: memadukan kapasitas baterai besar dengan desain tetap ramping.

Biasanya, peningkatan kapasitas berarti kompromi pada ketebalan dan bobot perangkat. Namun dengan 100% anoda silikon, yang secara teoritis dapat menyimpan lebih banyak ion litium dibanding grafit, solusi ini diklaim mampu mematahkan batasan tersebut.

Tak Hanya Baterai, Ada Satu Teknologi Game-Changer Lain

Menariknya, realme tak hanya akan mengumumkan teknologi baterai revolusioner ini. Pada kesempatan yang sama, mereka juga menjanjikan satu terobosan baru yang disebut-sebut sebagai "game-changing innovation", meski belum merinci apa wujudnya. Detail lengkap dari kedua inovasi tersebut baru akan diungkap saat acara puncak di tanggal 27 Agustus.

Langkah ini menunjukkan arah strategi realme yang kian fokus pada daya tahan multi-hari, sebuah proposisi menarik bagi segmen pengguna aktif seperti gamer, konten kreator, hingga pelancong.

Dengan smartphone yang bisa bertahan lebih lama tanpa kompromi pada kenyamanan atau performa, realme ingin mendefinisikan ulang standar mobilitas modern.

Jejak Inovasi Baterai realme: Dari Fast Charging ke Kapasitas Besar

realme memang bukan pemain baru dalam urusan inovasi baterai. Tahun 2024 lalu, mereka memperkenalkan teknologi 320W SuperSonic Charging yang mampu mengisi baterai 4.420mAh dalam waktu hanya 4 menit 30 detik angka fantastis di tengah kompetisi fast charging global.

Kemudian di awal 2025, realme meluncurkan realme GT 7 yang membawa kombinasi baterai 7.000mAh dan pengisian cepat 120W, mempertegas komitmen mereka pada efisiensi dan daya tahan. Bahkan tiga bulan lalu, perusahaan telah memperlihatkan konsep smartphone dengan baterai 10.000mAh berkepadatan 887 Wh/L seakan menjadi preview dari langkah besar yang akan datang.

Kini, mereka siap naik level lagi dengan angka kepadatan 1.200 Wh/L, yang jika benar terwujud secara komersial, berpotensi menggeser tolok ukur endurance di segmen flagship dan performa tinggi.

Meski antusiasme publik tinggi, realme masih merahasiakan model perangkat yang pertama kali akan menggunakan baterai canggih ini. Begitu juga dengan spesifikasi akhir dan ketersediaan pasar. Namun satu hal yang pasti, semua detail akan dipaparkan pada 828 Anniversary Celebration, yang sekaligus menandai ulang tahun ke-7 realme.

Dengan pengumuman ini, realme tidak hanya memperingati hari jadinya, tapi juga mengukuhkan posisinya sebagai inovator teknologi yang siap menetapkan standar baru untuk industri smartphone global.