Menhut Raja Juli Laporkan Progres Konservasi Gajah di Aceh kepada Prabowo

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 09 September 2025 | 15:34 WIB
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni. (Foto/istimewa).
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni. (Foto/istimewa).

BeritaNasional.com -  Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan akan menyampaikan perkembangan pembangunan Peusangan Elephant Conservation Initiative (PECI) di Aceh saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto ke Istana Negara, Selasa (9/9/2025).

Ia menyebut, program PECI memiliki arti penting karena lahan yang digunakan merupakan lahan milik Presiden Prabowo yang diberikan untuk kepentingan konservasi gajah. 

"Ada kemungkinan Pak Presiden akan menanyakan progres PECI, Peusangan Elephant Conservation Initiative di Aceh yang lahannya Pak Presiden yang diberikan untuk konservasi gajah," ujarnya. 

Selain itu, ia akan melaporkan rencana restorasi hutan di Taman Nasional Way Kambas Lampung.

"Dan juga rencana restorasi hutan di Way Kambas. Saya kira itu yang akan saya sampaikan,” ucapnya. 

Sebagai informasi, Program PECI Aceh merupakan model awal yang sedang dikembangkan di kawasan konsesi PT THL di Takengon Aceh Tengah. 

Lokasi ini terdiri dari dua blok utama seluas 21.000 hektare dan 14.000 hektare, yang saat ini diperkirakan dihuni oleh sekitar 67 ekor gajah liar. 

Program konservasi ini dilaksanakan melalui kerja sama Kementerian Kehutanan, WWF Indonesia, pemerintah daerah, dan masyarakat lokal.

 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: