Telkomsel Uji Coba Registrasi Biometrik untuk Tingkatkan Keamanan Data Pelanggan

BeritaNasional.com -  Telkomsel bekerja sama bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kembali melaksanakan uji coba registrasi pelanggan jasa telekomunikasi menggunakan data kependudukan berbasis biometrik di GraPARI Graha Merah Putih, Jakarta.

Inisiatif ini bertujuan memperkuat keamanan identitas digital dan melindungi data pelanggan di tengah meningkatnya kasus penyalahgunaan nomor seluler dan data pribadi.

Dalam uji coba kali ini, Telkomsel menghadirkan teknologi pengenalan wajah (face recognition) dengan keamanan yang ditingkatkan, termasuk penerapan liveness detection sesuai standar ISO 30107 (aktif dan pasif).

Teknologi ini memastikan bahwa subjek yang hadir adalah individu asli, bukan foto, video, atau manipulasi digital (deepfake).

Proses pengujian dilakukan melalui berbagai skenario layanan pelanggan, mulai dari registrasi pelanggan baru hingga penggantian kartu SIM, menggunakan aplikasi dan webpage yang mendukung registrasi biometrik mandiri.

Langkah ini menjadi respons atas risiko penyalahgunaan data identitas seperti NIK dan No. KK untuk registrasi ganda atau tidak sah, serta tindak kejahatan digital dan hoaks melalui nomor seluler.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Ekosistem Digital Komdigi, Edwin H. Abdullah, menyampaikan,  tujuan registrasi biometrik ini adalah sebagai bentuk perlindungan pengguna ponsel di Indonesia.

"Kami mengapresiasi Telkomsel yang telah menunjukkan langkah kongkrit dalam uji coba registrasi biometrik sebagai bentuk tanggung jawab selaku operator seluler kepada pelanggannya,” ucap Edwin dalam keterangannya, Kamis (9/10/2025).

Edwin menambahkan bahwa registrasi biometrik ini diharapkan menjadi pola baru dalam bisnis seluler, menunjukkan bahwa operator seluler tidak hanya fokus pada keuntungan perusahaan, tetapi juga peduli pada keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pelanggan.

Sementara itu, Direktur Sales Telkomsel, Stanislaus Susatyo, menegaskan Telkomsel mendukung kebijakan pemerintah dalam penerapan registrasi berbasis biometrik untuk meningkatkan keamanan identitas digital pelanggan.

"Dengan implementasi yang bertahap dan terukur serta mempertimbangkan kesiapan dari ekosistem dan device pendukung, kami percaya kebijakan ini dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Khususnya, dalam melindungi data pelanggan dari risiko pemalsuan dan penyalahgunaan identitas. Telkomsel akan terus berkolaborasi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan ekosistem digital yang aman, inklusif, dan berkelanjutan,” sambungnya.

Uji coba registrasi biometrik ini juga sejalan dengan semangat Telkomsel untuk menghadirkan layanan beyond connectivity, memperkuat kualitas Know Your Customer (KYC), serta mendukung visi pemerintah dalam membangun ekosistem digital yang aman, inklusif, dan terpercaya bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Dengan langkah ini, Telkomsel menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dalam layanan digital, sekaligus memastikan perlindungan maksimal terhadap data pelanggan di era transformasi digital.