Pemprov DKI Tebang 200 Palem di Jalan Pondok Indah usai Insiden Tewasnya Warga

BeritaNasional.com - Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta mulai melakukan peremajaan atau penebangan pohon di kawasan Jalan Metro Pondok Indah, Jakarta Selatan, sejak Senin (27/10/2025) malam. Total akan ada 200 pohon Palem Raja yang akan ditebang dan diganti pohon Tabebuya. Hal ini dilakukan usai insiden seorang warga yang meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang di sana pada Minggu (26/10/2025).

Kepala Distamhut DKI Jakarta Fajar Sauri mengatakan, sebanyak delapan pohon Palem Raja (Royal Palm) ditebang karena berusia tua dan mengalami keropos akar yang dinilai berpotensi membahayakan pengguna jalan.

"Peremajaan pohon ini langkah penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat, sekaligus menjaga keseimbangan ekologi kota," kata Fajar dalam keterangan resmi, Selasa (28/10/2025).

Sebagai pengganti, Distamhut menanam lima pohon Tabebuya di lokasi yang sama. Adapun Tabebuya dipilih sebagai pengganti karena memiliki daya serap polutan tinggi dan dapat tumbuh optimal di area terbatas.

"Kami tidak hanya menebang, tetapi juga menanam kembali dengan jenis yang lebih sesuai dengan lingkungan perkotaan,” ujar Fajar.

Kemudian secara bertahap, kata dia, peremajaan akan dilakukan terhadap sekitar 200 pohon Palem Raja di sepanjang median Jalan Metro Pondok Indah yang membentang sejauh 3,8 kilometer.

Fajar menjelaskan, langkah peremajaan dilakukan untuk meningkatkan fungsi ekologi kota, mempercantik estetika kawasan, serta memberikan rasa aman bagi masyarakat. 

Ia pun mengajak masyarakat turut menjaga dan merawat pohon di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.

"Pohon bukan hanya penghijau kota, tetapi juga pelindung kehidupan,” tandasnya.