Dorong Upaya Diversifikasi Ekspor, DPR: Kurangi Ketergantungan Pasar Tertentu
BeritaNasional.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendorong upaya diversifikasi produk dan negara tujuan ekspor Indonesia. Hal ini bertujuan mengurangi ketergantungan terhadap pasar tertentu.
Pernyataan ini disampaikan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia dalam merespon ketergantungan kita terhadap pasar tertentu. Ia menyampaikan berdasar data setahun pemerintahan Presiden Prabowo ekspor Indonesia justru tumbuh pesat ke negara-negara kecil dan nontradisional, khususnya di wilayah Eropa mikro, Pasifik dan Afrika.
Berdasarkan data Satudata Kemendag untuk periode Oktober 2024-Oktober 2025, Indonesia mencetak total ekspor Indonesia mencapai US$257,65 juta per Oktober 2025.
“Data ini menunjukkan strategi ekspor Indonesia yang mulai bergeser dari ketergantungan terhadap negara besar seperti China dan Amerika Serikat menuju diversifikasi pasar dan produk"
Capaian ini dinilainya sangat penting karena dapat menjaga kinerja ekspor nasional sekaligus memastikan keberlangsungan lapangan kerja.
Capaian ini juga bsia memerkuat daya saing Indonesia di tengah dinamika global yang cepat berubah. Terlebih Indonesia yang sudah menjadi anggota tetap BRICS tentu menjadi peluang untuk memperluas pasar ekspor ke negara-negara emerging economy.
Dalam situasi seperti ini, lndonesia tidak boleh kehilangan momentum untuk terus menumbuhkan kegiatan ekspornya demi menjaga neraca perdagangan tetap stabil.
Ia pun mendorong pemerintah untuk terus mendukung kegiatan ekspor dengan
mengurangi hambatan-hambatan struktural agar semakin banyak investasi masuk.
“Pemerintah perlu memberikan insentif bagi industri strategis agar kita bisa bersaing secara global, terlepas dari kebijakan negara lain, lewat dukungan kebijakan yang tepat kita optimis arah baru perdagangan Indonesia bisa semakin kokoh di bawah pemerintahan Prabowo,” pungkasnya. (Antara)

GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 10 jam yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 15 jam yang lalu







