Pemprov DKI Siapkan Rencana Perluas Layanan Mikrotrans ke Wilayah Penyangga

Oleh: Lydia Fransisca
Kamis, 30 Oktober 2025 | 09:15 WIB
Angkutan Mikrotrans JakLingko di Jatinegara. (Beritanasional.com/Oke Atmaja)
Angkutan Mikrotrans JakLingko di Jatinegara. (Beritanasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Pemprov DKI berencana memperluas layanan Mikrotrans atau Jaklingko ke wilayah penyangga Jakarta. Keberadaan layanan ini dinilai penting sebagai angkutan pengumpan atau feeder bagi warga di luar Jakarta yang ingin menggunakan transportasi umum.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, Pemprov telah membuka enam rute baru Transjabodetabek untuk membantu mobilitas warga dari daerah penyangga. Namun ia menilai, minimnya layanan feeder masih menjadi kendala utama.

“Mikrotrans atau Jaklingko itu lebih dibutuhkan di luar-luar Jakarta sebenarnya,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (29/10/2025).

Meski demikian, Pramono mengakui rencana tersebut belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat. Ia menargetkan program itu dapat terwujud dalam lima tahun ke depan.

“Tetapi itu nanti mungkin lima tahun ke depan,” ujar Pramono.

Saat ini, Pemprov DKI masih fokus melakukan penyempurnaan layanan Mikrotrans di dalam wilayah Jakarta.

Menurut Pramono, masih banyak keluhan masyarakat terhadap layanan gratis tersebut, terutama terkait perilaku pengemudi di lapangan.

Misalnya, banyak keluhan masyarakat soal sopir yang memacu kendaraan melebihi batas kecepatan atau ugal-ugalan hingga membawa anak atau istrinya saat bekerja.

“Yang seperti itu tidak profesional. Saya akan minta kepada Dinas Perhubungan yang seperti itu ditegur,” tegas Pramono.

Sebelumnya, Pemprov DKI berkali-kali berjanji bakal memperluas angkot Mikrotrans atau yang kerap disebut sebagai mobil Jaklingko ke daerah penyangga.

Adapun janji itu salah satunya diucapkan ketika Pramono menerima kunjungan Gubernur Banten Andra Soni dan kepala daerah tingkat kota/kabupaten Banten lainnya pada Rabu (9/4/2025).

"Jaklingko akan lebih kami kembangkan untuk menjadi di luar Jakarta sebagai supporting system dari transportasi secara keseluruhan," ucap Pramono.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: