Kisah Nyata Albi dan Shella Bikin Haru di Gala Premiere Sampai Titik Terakhirmu

Oleh: Bagas Kusumohadi
Selasa, 04 November 2025 | 20:14 WIB
Gala Premiere film Sampai Titik Terakhirmu. (BeritaNasional/Bagas Kusumohadi)
Gala Premiere film Sampai Titik Terakhirmu. (BeritaNasional/Bagas Kusumohadi)

BeritaNasional.com - Gala Premiere film Sampai Titik Terakhirmu sudah digelar di Plaza Senayan, Jakarta, pada Selasa (4/11/2025). Acara pemutaran perdana tersebut berlangsung hangat dan penuh emosi.

Film produksi LYTO Pictures ini sukses memvisualisasikan kisah nyata cinta viral antara Albi dan Shella ke layar lebar, menghadirkan kisah tentang kesetiaan, kehilangan, dan keberanian untuk tetap merayakan hidup hingga akhir.

Dalam kesempatan itu para pembuat film serta jajaran pemain bertabur bintang hadir, di antaranya produser Marcella Daryanani dan Andi Suryanto, sutradara Dinna Jasanti, penulis skenario Evelyn Afnilia, serta para pemain seperti Mawar de Jongh, Arbani Yasiz, Unique Priscilla, Kiki Narendra, Yasamin Jasem, Shakeel Fauzi, Tika Panggabean, Siti Fauziah, TJ Ruth, Alfie Alfandy, Dana Wardhana, Ricky Cemor, Verina Ardiyanti, dan Vonny Felicia.

Momen paling menyentuh terjadi ketika Albi Dwizky, sosok asli yang kisah hidupnya menjadi inspirasi film ini, turut hadir dan menyaksikan perjalanan cintanya dihidupkan di layar lebar.

Produser Marcella Daryanani mengungkapkan rasa syukur atas sambutan hangat dari para penonton perdana.

“Bagi kami, Sampai Titik Terakhirmu bukan sekadar film romantis. Ini adalah perayaan kehidupan—tentang bagaimana cinta bisa menjadi kekuatan untuk terus melangkah, bahkan dalam kehilangan. Melihat reaksi malam ini, kami bersyukur pesan itu tersampaikan dan berharap penonton bisa menemukan harapan baru di dalamnya,” ujarnya dalam konferensi pers.

Senada, Mawar de Jongh yang memerankan tokoh Shella, mengaku peran ini menjadi salah satu pengalaman paling emosional dalam kariernya.

“Shella bukan hanya karakter fiksi, tapi seseorang yang benar-benar pernah ada dan memberi banyak makna. Aku hanya ingin setiap emosi yang dia rasakan bisa sampai ke hati penonton. Melihat tangis mereka tadi, rasanya bebanku terangkat,” kata Mawar.

Sementara itu, Arbani Yasiz yang berperan sebagai Albi menuturkan bahwa karakter yang ia mainkan memberinya pelajaran berharga tentang makna cinta sejati.

“Peranku sebagai Albi membuatku belajar banyak tentang cinta yang nggak mengenal batas waktu. Ini peran yang sangat personal, dan aku rasa banyak orang akan melihat diri mereka sendiri lewat kisah ini,” ungkap Arbani.

Sejak awal penayangan, suasana haru langsung terasa di dalam studio bioskop. Banyak penonton dan tamu undangan yang tampak menitikkan air mata hingga keluar dari teater dengan mata sembab. Tidak sedikit yang sepakat menyebut Sampai Titik Terakhirmu sebagai “film tersedih tahun ini.”

Kekuatan emosi, chemistry antara Mawar de Jongh dan Arbani Yasiz, serta pesan mendalam tentang cinta dan ketulusan menjadikan film ini sebagai tontonan yang menyentuh dan penuh makna.

Tayang Serentak 13 November 2025

Setelah pemutaran perdana yang sukses besar, Sampai Titik Terakhirmu akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 13 November 2025.

Film ini diharapkan menjadi kisah yang tidak hanya menguras air mata, tetapi juga mengingatkan penonton tentang arti mencintai dan memperjuangkan cinta hingga akhir. Informasi lebih lanjut mengenai film dapat diakses melalui akun resmi @sampaitikterakhirmu dan @lytopictures di media sosial.

sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: