Ini Cara Menghadapi Orang Bermental Playing Victim dan Kenali Cirinya

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Kamis, 06 November 2025 | 07:00 WIB
Ilustrasi (BeritaNasional/Freepik)
Ilustrasi (BeritaNasional/Freepik)

BeritaNasional.com - Pernah mendengar atau bahkan bertemu dengan seseorang yang memiliki mental playing victim atau victim mentality?

Wah ini rasanya pasti menjengkelkan sekali ya. Playing victim merupakan istilah yang menggambarkan kondisi saat seseorang membuatmu bertanggung jawab untuk suatu hal yang ia lakukan ke orang lain.

Bahkan, pelaku akan menempatkan dirinya sebagai korban yang merasa disudutkan dan tidak mendapatkan pembelaan maupun keadilan.

Nah bagaimana sih cara menghadapi seseorang yang demikian? Lalu bagaimana mengenali cirinya? Yuk simak di sini ulasannnya.

Cara Menghadapi Pelaku Playing Victim

1. Buat Batasan yang Jelas

Cara paling mudah untuk menghadapi pelaku tindak playing victim adalah membuat batasan yang jelas.

Tidak harus memutus komunikasi, tapi kamu hanya berbicara atau berinteraksi dengan pelaku apabila ada hal yang memang bersifat urgensi. Misalnya urusan pekerjaan. 

2. Cari Tahu Alasan Pelaku Melakukannya

Bisa jadi, seseorang melakukan tindak playing victim karena sedang mengalami masalah serius di kehidupan pribadinya.

Misalnya, ia merasa tidak percaya diri, putus asa, bahkan rendah diri dan sedang terus berjuang untuk keluar dari permasalahan tersebut.

Jika kamu sudah mengetahui alasan pelaku melakukan tindakan playing victim, kamu mungkin bisa menawarkan bantuan kepada mereka. 

3. Tidak Memberikan Label

Saat sedang berhadapan dengan pelaku playing victim, sebisa mungkin hindari memberikan cap atau label dengan berkata bahwa pelaku sedang bertindak menjadi korban dan melimpahkan kesalahan pada orang lain.

Lebih baik kamu ungkapkan apa saja tindakan yang dilakukan, seperti terlalu banyak mengeluh atau tidak melakukan pekerjaan seperti seharusnya. Jadi, kamu dan pelaku bisa bersama-sama mencari solusi yang paling baik. 

4. Hindari Terjebak dalam Drama Emosional

Orang dengan kecenderungan playing victim sering kali berusaha menarik simpati agar orang lain ikut merasa bersalah atau berutang emosi.

Karena itu, penting bagi kamu untuk tetap tenang dan tidak terbawa suasana. Jangan ikut menjustifikasi perasaannya atau berdebat panjang. Fokuslah pada fakta dan batas tanggung jawabmu, bukan pada drama yang dibuat.

5. Dorong Mereka untuk Bertanggung Jawab

Salah satu cara efektif menghadapi pelaku playing victim adalah dengan perlahan mendorong mereka untuk melihat perannya dalam suatu masalah.

Kamu bisa melakukannya dengan bertanya hal-hal reflektif seperti, “Menurut kamu, apa yang bisa kamu lakukan untuk memperbaiki situasi ini?”

Pendekatan ini membuat mereka berpikir lebih objektif dan belajar bertanggung jawab tanpa merasa disalahkan secara langsung.

 

Kenali Ciri Pelaku Playing Victim

Sebenarnya, tidak sulit kok mengenali seseorang yang sedang melakukan tindakan playing victim.

Ketika berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain, pelaku akan menunjukkan pola yang sama, baik secara personal maupun lingkung relasi profesional.

Beberapa ciri pelaku playing victim yang bisa kamu kenali yaitu:

Lebih berfokus pada permasalahan yang sedang dialami dibandingkan dengan mencari jalan keluarnya.

Menunjukkan sikap pesimis ketika menghadapi sebuah permasalahan.

Menunjukkan sikap argumentatif untuk menutupi kesalahan yang dilakukan.

Menganggap masukan dan saran sebagai tindakan meremehkan.

Melimpahkan kesalahan pada orang lain ketika apa yang diinginkan tidak bisa tersampaikan. 

Memang terasa menyebalkan, tetapi sebenarnya pelaku playing victim sedang mencari bantuan untuk bisa mendapatkan solusi dari apa yang sedang dialaminya.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: