Kementerian Agama Targetkan 10 Juta Produk Bersertifikat Halal Pada 2024

Oleh: Oke Atmaja
Jumat, 15 Maret 2024 | 09:31 WIB
Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja) Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja) Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja) Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja) Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja) Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja)
Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). (Sinarharapan.com/Oke Atmaja)

Sinarharapan.com -  Stiker Halal yang tertempel di pintu masuk salah satu restoran siap saji di Salemba, Jakarta, Jumat (15/3). Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama mengejar target 10 juta produk bersertifikat halal pada 2024, sebagai upaya menjadikan Indonesia sebagai produsen makanan dan minuman halal nomor satu dunia pada tahun yang sama. McDonalds Indonesia menjaadi restoran cepat saji pertama yang menerima sertifikat halal yang berlaku sepanjang masa dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).(Sinarharapan.com/Oke Atmaja)sinpo

Komentar: