Makna Awal, Pertengahan hingga Akhir Ramadhan Menurut Ustadz Adi Hidayat

Oleh: Mufit
Minggu, 24 Maret 2024 | 19:06 WIB
Ustadz Adi Hidaya. (Foto/YouTube Ustad Adi Hidayat Official
Ustadz Adi Hidaya. (Foto/YouTube Ustad Adi Hidayat Official

Indonesiaglobe.id - Ustadz Adi Hidayat tidak membenarkan awal bulan Ramadhan adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, sedangkan akhirnya adalah terbebas dari neraka. 

Menurut ustadz yang akrab disapa UAH itu sebagai umat Islam menduga bahwa hal tersebut merupakan hadits. 

"Ini bukan Hadist, cuma komentar ulama terhadap rahmat Allah yang tinggi menduga bahwa ini riwayat," kata UAH dikutip dari akun YouTube pribadi Ustad Adi Hidayat Official, Minggu (24/3/2024).

Padahal, kata mantan Wakil Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu, Ramadhan awal sampai akhirnya rahmat, awal sampai akhir maghfirah, awal sampai akhirnya membebaskan dari siksa api neraka.

Lebih lanjut UAH menjelaskan munculnya kalimat tersebut karena rahmat Allah seluas langit, bumi dan segala isinya untuk semua lapisan iman hambanya.

"Kenapa kalimat ini muncul karena rahmat Allah membuka untuk semua lapisan iman, seakan Allah mengatakan, hai hambaku yang pemilik iman aku tau iman kalian itu berbeda-beda standarnya," jelasnya.

"Ada yang dekat denganku sehingga semangat menunaikan ibadah, ada yang standar biasa sehingga kapan disuruh dia datang, ada yang lemah tipis-tipis sudah disuruh tapi belum ingat," sambungnya.

Oleh karena itu, tambah UAH awal pertengahan hingga akhirnya tidak ada pembedanya. Dia mengatakan sepanjang bulan puasa penuh berkah dan rahmat, maghfirah dan ampunan dari Allah SWT.

"Allah tegaskan, aku ingatkan, aku akan berikan kepadamu semua amalan, apa itu? Aku beri amal berupa puasa yang menghadirkan rahmat sepanjang Ramadhan, maghfirah, pembebasan api neraka sehingga tidak ada bedanya," tandasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: