Perjalanan Aldila Sutjiadi di Charleston Open Berakhir

Indonesiaglobe.id - Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, harus mengakhiri perjalanannya di turnamen WTA 500 Charleston Open, Amerika Serikat. 

Aldila bersama pasangannya petenis Jepang, Miyu Kato kalah pada babak pertama Charleston Open dari duo gahar petenis tuan rumah, Madison Keys dan Taylor Townsend dengan skor 1-6, 6-2, 7-10.

Pertandingan antara dua pasangan berlangsung sengit selama 2 jam dan 10 menit. Aldila/Miyu sempat bangkit di set kedua setelah kalah telak di set pertama, namun Keys/Townsend tampil lebih solid di set penentuan.

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi lawan bermain lebih baik hari ini,” ungkap Aldila. 

“Terima kasih atas dukungan semua pihak selama ini. Saya akan terus berlatih dan berusaha untuk meraih hasil yang lebih baik di turnamen berikutnya,” ucapnya lebih lanjut.

Turnamen Charleston menjadi penutup perjalanan Aldila/Miyu sebagai pasangan ganda putri. Aldila selanjutnya akan berlaga di WTA Stuttgart, Jerman, berpasangan dengan Asia Muhammad, petenis asal Amerika Serikat.

“Terima kasih kepada Miyu atas kerjasama selama ini,” ujar Aldila. 

“Kami telah meraih banyak prestasi bersama. Saya harap Miyu akan semakin sukses bersama pasangan barunya,” katanya lagi.

Aldila dan Miyu memiliki rekor yang cukup bagus sebagai pasangan ganda. Mereka telah memenangkan dua gelar WTA 125 pada 2023 yaitu Auckland Classic 2023 dan Tennis in Cleveland 2023, dan satu gelar juara pada 2024 yakni Thailand Open.

Turnamen Charleston Open menutup rangkaian turnamen tenis Aldila di Amerika Serikat, dimulai dari Indian Wells, Miami Open dan terakhir Charleston Open. 

Pada 2024 menjadi tahun yang padat bagi Aldila, dia memulai tahun ini dengan berlaga di Australia Open, lanjut menjadi juara di Thailand Open. 

Setelah menang di Thailand, Aldila terbang ke Timur Tengah untuk bertanding dari mulai WTA500 Abu Dhabi, WTA1000 Doha dan ditutup di WTA1000 Dubai.