Fakta dan Mitos tentang Daun Kelor yang Belum Banyak Diketahui

Oleh: Tarmizi Hamdi
Rabu, 22 Mei 2024 | 11:00 WIB
Ilustrasi daun kelor. (Foto/Freepik)
Ilustrasi daun kelor. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com - Daun kelor dikenal luas dengan segudang manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. 

Namun, banyak juga mitos yang bertebaran tentang daun dengan nama latin Moringa oleifera ini.

Yuk, simak sejumlah fakta dan mitos tentang daun kelor agar kita mengetahui manfaat dan khasiat serta tidak salah kaprah.

Fakta-fakta tentang Daun Kelor:

Bernutrisi Tinggi: Daun kelor kaya akan nutrisi seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, potasium, dan protein. Ini membuatnya bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan mata, kulit, dan tulang.

Antioksidan: Kandungan antioksidan dalam daun kelor membantu melawan radikal bebas, yang dapat mencegah penuaan dini dan berbagai penyakit degeneratif.

Menyehatkan Ginjal: Antioksidan dalam daun kelor juga berkontribusi pada kesehatan ginjal dengan membantu mencegah kerusakan oksidatif.

Kecantikan: Dikutip dari laman kesehatan Healthshots.com, daun kelor dan bijinya mengandung vitamin A, C, dan E. Hal ini berkaitan erat dengan sebum alami yang diproduksi oleh kulit kita yang menjadikannya pelembap yang sempurna. 

Kemudian, tidak beraroma sehingga aman digunakan bagi orang yang alergi wewangian dan berjerawat.

Tanaman hijau ini kaya akan beberapa antioksidan seperti quercetin dan zeatin yang melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat radikal bebas dan membantu menunda tanda-tanda penuaan. 

Bahan ajaib ini mengurangi garis-garis halus dan kerutan serta memperbaiki tekstur kulit secara keseluruhan.

Kelor adalah sumber asam Oleat dan asam Amino yang sangat baik yang menjaga kelembapan kulit dan rambut Anda. Ini juga membantu mengisi dan menghidupkan kembali kulit kusam dengan menjaga kulit dari hilangnya kelembapan.

Ini juga membantu mengisi dan menghidupkan kembali kulit kusam dengan menjaga kulit dari hilangnya kelembapan. Kaya akan Vitamin C (7 kali lebih banyak dibandingkan jeruk), buah ini secara nyata mencerahkan bintik hitam dan hiperpigmentasi yang merupakan masalah umum pada kulit orang India.

Kelor memiliki sifat menenangkan dan umumnya cocok untuk semua jenis kulit dan rambut serta cocok dengan sebagian besar bahan dan kombinasi.

Menurunkan Kolesterol: Daun kelor juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.

Kesehatan Mata: Kandungan vitamin A yang tinggi dalam daun kelor bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan mata.

Pengolahan dan Penggunaan: Daun kelor bisa diolah menjadi berbagai produk seperti teh, suplemen, masker wajah, dan campuran makanan lainnya. Untuk mengurangi rasa pahit daun kelor, daun yang masih muda bisa dipilih, direndam dalam air garam, atau dimasak dengan rempah-rempah yang kuat seperti bawang putih dan jahe.

Mitos Daun Kelor 

Mengusir Roh Halus: Banyak masyarakat percaya daun kelor dapat digunakan untuk mengusir roh halus atau makhluk gaib. Biasanya, daun kelor digantung di pintu atau bagian atas rumah sebagai penolak bala.

Melepaskan Kesaktian: Dalam beberapa budaya, dipercaya bahwa daun kelor bisa digunakan untuk melepaskan kesaktian seseorang, terutama dalam ritual kematian, agar orang tersebut bisa meninggal dengan tenang.

Jimat dan Penolak Ilmu Hitam: Ada kepercayaan bahwa batang kelor dapat dijadikan jimat untuk memberikan kekebalan terhadap senjata tajam dan untuk mengalahkan ilmu hitam. Ini biasanya melibatkan penggunaan mantra khusus.

Penyembuhan Supernatural: Beberapa masyarakat mempercayai bahwa daun kelor dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit secara ajaib, meskipun klaim ini tidak didukung oleh bukti ilmiah yang kuat.

Dari fakta-fakta berikut, alangkah baiknya kita meyakini akan khasiat dan kandungan daun kelor untuk kesehatan kita.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: