Soal Yusril Jadi Menko Polhukam di kabinet Prabowo, Pengamat: Dia Punya Peran Sentral

BeritaNasional.com - Pengamat Poltiik Universitas Padjajaran (Unpad), Kunto Adi Wibowo, menilai eks Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra mengincar posisi Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Kemananan (Menko Polhukam) di kabinet Prabowo-Gibran.

Menurut Kunto, salah satu strategi Yusril untuk mendapatkan posisi tersebut yakni dengan mengundurkan diri dari ketua umum PBB.

"Ini sebenarnya strategi agar Yusril dianggap sebagai inidvidu yang mandiri dari partai politik," ujar Kunto kepada Beritanasional.com, Sabtu (25/5/2024).

Kunto menilai Yusril sudah berkontribusi besar bagi kemenangan Prabowo, salah satunya memenangkan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Jadi dia bakal diangap sebagai individu yang berkontribusi atas kemenangan Prabowo-Gibran dan sengketa Pilpres di MK. Pak Yusril punya peran sentral di situ," tuturnya.

Meski demikian, Kunto mengatakan Yusril punya kompetensi di bidang hukum dan berpotensi mengemban tugas sebagai Menko Polhukam.

Hal ini sekaligus menunjukan elite di sekitar Prabowo sedang berebut jabatan. 

"Bukan hanya parpol, tapi individu yang berjasa dalam Pilpres 2024," tandasnya.