PDIP Bangun Komunikasi dengan Golkar untuk Pilgub Sumut, Bakal Kerja Sama?

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 28 Mei 2024 | 14:30 WIB
Rakernas V PDI Perjuangan di Ancol, Jakarta, yang membahas soal Pilgub Sumut. (BeritaNasional/HO/Elvis Sendouw)
Rakernas V PDI Perjuangan di Ancol, Jakarta, yang membahas soal Pilgub Sumut. (BeritaNasional/HO/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - PDI Perjuangan (PDIP) membangun komunikasi dengan Partai Golkar untuk membahas peluang kerja sama di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara. 

Salah seorang kader Golkar, Musa Rajekshah alias Ijeck, mendaftar sebagai bakal calon gubernur di Sumatera Utara (Sumut).

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan PDIP bisa maju mengusung sendiri bakal calon gubernur di Sumatera Utara.

"Ya, yang bisa maju sendiri itu cuma Golkar sama PDI Perjuangan. Termasuk PDI Perjuangan membangun hubungan komunikasi yang baik dengan Partai Golkar, ya dengan bang Ijeck. Karena di sana itu kan masih banyak potensi," kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024).

PDIP juga membangun komunikasi dengan partai-partai lain di Sumut untuk mengusung bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur.

"Kami tetap membangun komunikasi dengan partai-partai di sana meskipun PDI Perjuangan itu bisa maju sendiri," kata Djarot.

Sebelumnya, salah seorang tokoh PDIP yang menguat menjadi calon gubernur Sumatera Utara adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Namun, Ahok mengaku tidak paham mengenai permasalahan di Provinsi Sumatera Utara. Hal itu menanggapi peluangnya maju sebagai calon gubernur Sumatera Utara.

"Enggak lah. Saya juga enggak gitu paham Sumut juga," kata Ahok saat Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta, Minggu (26/5/2025).

Namun, Ahok mengaku akan siap apabila memang ditugaskan partai. Dia memegang kedisiplinan berorganisasi.

"Saya enggak tahu. Kan Bung Karno sudah ngajarin, kalau partai pelopor itu yang pertama disiplin organisasi, itu saja," katanya.

Sementara itu, Ahok tak menjawab dengan tegas apakah tertarik untuk maju di Pilgub Jakarta. Dia mengaku akan siap membantu bila diminta.

"Pokoknya prinsipnya saya bantu saja, gitu saja," kata mantan gubernur DKI Jakarta ini.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: