NATO Siap Hadapi Perlombaan Senjata dengan Rusia dan Pendukungnya

BeritaNasional.com - Para pemimpin dunia di KTT NATO memastikan Ukraina punya sistem persenjataan yang memadai guna menghadapi Rusia dengan senjatanya yang super canggih.

Mereka mengatakan, NATO harus siap-siap mengeluarkan dana lebih banyak, bergerak lebih cepat dan memproduksi lebih banyak senjata daripada yang dilakukan oleh Rusia dan para pendukungnya.

“Tak ada waktu yang boleh terbuang. Saat ini kerja sama pertahanan makin besar dan kuat di antara Rusia, China, Korea Utara, dan Iran," ujar seorang pejabat di NATO.

"Meningkatkan kemampuan persenjataan negara-negara NATO merupakan prioritas utama bagi semua sekutu kita," ujar pejabat tersebut.

Mereka sudah berulang kali menuduh China berperan penting dalam mempertahankan kemampuan militer Rusia. Beijing selalu mengirimi Moskow dengan bahan mentah untuk memproduksi senjata yang super canggih dan modern.

Dikutip dari VOA, pada April dan Mei, AS dan Inggris menjatuhkan sanksi-sanksi baru terhadap perusahaan-perusahaan dan para pejabat Iran yang terlibat dalam produksi drone untuk militer Rusia.

Menurut Intelijen AS, Rusia selama ini sering menggunakan rudal-rudal balistik Korea Utara.

Pejabat Korea Selatan mengatakan, Pyongyang selama ini telah mengirimi Rusia sedikitnya 6.700 kontainer yang mungkin memuat lebih dari 3 juta peluru artileri.