Kongres AS Dikecam karena Beri Panggung Netanyahu

BeritaNasional.com - Meskipun rakyat AS menolak kedatangan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di AS, namun Netanyahu tetap memaksakan diri ke Washington DC, AS. Bahkan ribuan warga AS protes menolak kedatangan Netanyahu di negaranya.

Netanyahu tak peduli, ia tetap berada di AS dan juga berpidato di depan Kongres AS. Dalam lawatannya ke AS, Netanyahu juga menemui Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih hari Kamis (25/7/2024). 

Dikutip dari VOA, dalam pertemuan  Netanyahu, Biden mendesaknya agar segera melakukan kebijakan gencatan senjata Israel dan Hamas. Kunjungan Netanyahu ke Gedung Putih merupakan yang pertama sejak sebelum Presiden Donald Trump mengakhiri masa jabatannya pada 2021. 

Di tempat terpisah organisasi pejuang Palestina, Hamas mengecam keras Kongres AS memberikan kesempatan kepada Netanyahu untuk berpidato.

“Netanyahu seharusnya ditangkap sebagai penjahat perang dan diserahkan ke ICC bukan diberi kesempatan untuk berpidato hadapan dunia, menutupi genosida di Gaza,” kata Hamas.

Saat Netanyahu menyampaikan pidato di hadapan Kongres AS, ternyata banyak anggota Kongres AS yang tak hadir, termasuk cawapres AS dari Partai Republik JD Vance. Bahkan banyak anggota parlemen dan senat AS melakukan aksi keluar dari ruangan sebagai sikap penolakan terhadap kejahatan Netanyahu melakukan genosida di Jalur Gaza.

“Pidato Netanyahu hanya mencerminkan krisis militer, keamanan, dan internasional yang coba ia tutupi di depan publik dan dunia," ujar Hamas.