Rusia Kutuk Keras Pembunuhan Ismail Haniyeh
BeritaNasional.com - Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh meninggal dunia. Ia terbunuh di kediamannya di Teheran, Iran akibat serangan Israel.
Hamas lewat pernyataan resminya menyatakan, Haniyeh tewas dalam serangan mematikan Zionis. Namun Israel hingga kini belum mengeluarkan suara resmi soal pembunuhan itu.
Dikutip dari Anadolu, Kementerian Luar Negeri Iran mengkonfirmasi kematian Ismail Haniyeh. Iran terus melakukan penyelidikan insiden yang menyebabkan meninggalnya Haniyeh.
"Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh merupakan pembunuhan politik. Hal ini sama sekali tidak bisa diterima,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov.
“Ini pembunuhan politik yang sama sekali tidak dapat diterima. Selain itu pembunuhan Haniyeh bisa menimbulkan eskalasi ketegangan lebih lanjut,” tambah Bogdanov.
Dikutip dari RT, Rusia mengutuk pembunuhan Haniyeh. Mereka menyebutnya sebagai pembunuhan politik yang tidak dapat diterima yang bisa memperburuk ketegangan regional di sekitar Israel.
Bogdanov juga memperingatkan, pembunuhan Haniyeh bisa berdampak buruk pada negosiasi Doha.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 23 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu