Pemprov DKI Bantah Jumlah Penganggur Melonjak hingga 1.000 Persen

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 06 Agustus 2024 | 18:15 WIB
Ilustrasi pekerja di ibu kota. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Ilustrasi pekerja di ibu kota. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI mengklarifikasi kabar meningkatnya jumlah penganggur di Jakarta hingga hampir 1.000 persen. Jumlah ini meningkat akibat adanya PHK yang menimpa 7.469 pekerja.

Kepala Disnakertransgi DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan informasi tersebut kurang tepat karena tak seluruhnya merupakan pekerja yang berdomisili di Jakarta.

Bukan hanya itu, data tersebut juga hanya mencatat pekerja yang memanfaatkan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) dari BPJS Ketenagakerjaan saat di-PHK.

"Dari data 7.469 orang pekerja ter-PHK yang memanfaatkan program JKP tersebut ternyata tidak seluruhnya pekerja yang bekerja maupun tinggal/berdomisili di DKI Jakarta," kata Hari dalam keterangan resminya, Selasa (6/8/2024).

Hari menegaskan Disnakertransgi hanya mencatat 847 orang yang di-PHK selama Januari-Juni 2024. Jumlah tersebut dihimpun dari lima wilayah kota administrasi Jakarta.

"Data pencatatan perselisihan PHK mengalami tren menurun dibandingkan periode yang sama Januari-Juni 2023 sebesar 31 persen," ujar Hari.

Sektor-sektor yang mendominasi terjadinya PHK adalah perdagangan/start up 63,52 persen, industri 12,05 persen, infrastruktur, utilitas, dan transportasi 10,75 persen, dan lain-lain meliputi sektor kesehatan dan rumah sakit, yayasan, media 5,86 persen, dan keuangan 4,89 persen.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: