Jokowi Disebut Ingin Jabat Ketua Dewan Pembina Golkar, Bahlil: Kalau Jadi, Paten Itu!

Oleh: Ahda Bayhaqi
Rabu, 21 Agustus 2024 | 15:03 WIB
Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029 Bahlil Lahadalia. (BeritaNasional/Elvis).
Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029 Bahlil Lahadalia. (BeritaNasional/Elvis).

BeritaNasional.com - Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029 Bahlil Lahadalia sudah berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo terkait isu akan menjadi ketua dewan pembina Partai Golkar. Dalam diskusi itu, tidak ada disampaikan keinginan Jokowi menjadi ketua dewan pembina.

"Jadi nggak ada sampai urusan pak Presiden Jokowi mau jadi ketua dewan pembina itu sampai dengan hari ini nggak ada, ya. Saya berdiskusi kok, nggak ada. Jadi nggak benar itu," kata Bahlil saat Munas di JCC, Jakarta, Rabu (21/8/2024).

Tapi, Bahlil tak masalah asumsi itu bermunculan. Ia berpendapat, hal tersebut paten kalau sampai terjadi.

"Kan bukan kita yang mau tapi kalau kalian doa begitu terus doanya diijabah oleh Allah, kalau jadi paten barang itu kan," katanya.

Sebelumnya, Politikus Partai Golkar Ali Mochtar Ngabalin mengungkap berkembang usulan Presiden Joko Widodo menjadi ketua dewan pembina Partai Golkar periode 2024-2029. Dalam forum Munas, aspirasi muncul dari pengurus daerah meminta kesediaan Jokowi mengisi jabatan tersebut.

"Di forum ini juga ya iya ini sekarang yang aspirasi sedang terus berkembang dan baik dari daerah-daerah yang ada di forum Munas ini adalah meminta kesediaan bapak Jokowi menjadi ketua dewan pembina partai Golkar untuk 2024-2029," kata Ngabalin di lokasi Munas, JCC, Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Ngabalin mengungkap, selain penetapan Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum, Munas juga menetapkan ketua dewan pembina. Aspirasinya kader Golkar meminta Jokowi sebagai ketua dewan pembina.

"Ini sekarang aspirasi yang berkembang untuk pertama kali ketua umum tunggal ketua umum adalah Pak bahlil lahadalia dan nanti Munas akan menetapkan ketua dewan pembina," katanya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: